STKIP Nabire Gelar Kuliah Perdana dan Pengenalan Kampus

MahesaMediaCenter, Nabire – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Nabire menggelar kuliah perdana dan pengenalan kampus kepada Mahasiswa Angkatan pertama, pada Selasa (10/01/22) di gedung SD Negeri 02 Nabire.

Hadir dalam kuliah perdana tersebut Ketua STKIP, Deni H. Laturiuw, S,Pd.K., M.Pd, Wakil Ketua II, Jemmy Manan, S.Pi, DESS, DEA., dan Wakil Ketua III, Deni Tenouye, S.Pak., M.Th PAK., M.Pd.

Kuliah perdana dan pengenalan kampus tersebut berlangsung selama dua hari terhitung dari tanggal 10 hingga tanggal 11 yang diselenggarakan dengan beberapa agenda dan materi yang berhubungan dengan sistem perkuliahan di STKIP Nabire.

Dalam pengarahannya, Ketua STKIP Nabire, Laturiuw, menyampaikan bahwa STKIP Nabire merupakan Perguruan Tinggi Baru yang sudah mengantongi ijin operasional dari Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi dan siap melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui pembelajaran berkualitas dan humanis

Laturiuw menambahkan bahwa STKIP Nabire adalah kampusnya para guru dan berkomitmen membantu Pemerintah Daerah Papua Tengah dalam mempersiapkan guru-guru Papua yang handal dalam mengajar sekaligus tanggap terhadap perkembangan Teknologi saat ini

Pada tempat yang sama, Jemmy Manan, selaku Wakil Ketua I STKIP Nabire membeberkan bahwa untuk tahap awal STKIP Nabire membuka 1 Program Studi yaitu Pendidikan Jasmani, program sarjana dan akan menambah beberapa program studi lagi tahun ini.

“Jadi untuk tahap awal kami fokus pada jurusan Pendidikan Jasmani dulu, mengingat kebutuhan guru olahraga di tanah Papua khususnya Papua tengah ini sangat urgen. Dan ke depan kita akan persiapkan beberapa program studi baru lagi. Intinya, STKIP siap menghasilkan guru-guru yang berkualitas dan teknologis,” demikian ujar Manan dalam arahannya

Adapun menurut Wakil Ketua III, Deni Tenouye, bahwa jumlah mahasiswa angkatan pertama pada Program Studi Pendidikan Jasmani di STKIP Nabire adalah sebanyak 27 mahasiswa/i

Baca Juga :  Kata Siapa lounching Perdana Penanaman Tanaman Herbal Sereh Wangi Tidak Terlaksana.

“Ya, untuk angkatan pertama ini mahasiswa ada 27 orang pada Prodi Penjas. Dan mereka ini berasal dari beberapa daerah. Ada yang dari Nabire, dan ada juga adik-adik kami dari daerah Meepago. Mereka akan kami siapkan untuk menjadi guru berkualitas sekaligus menjadi teknolog pendidikan,” demikian ungkap Tenouye kepada awak media kompas papua.

Tenouye menambahkan bahwa untuk dosen yang mengajar pada Prodi Penjas di STKIP Nabire adalah mereka yang tamatan Magister pendidikan olahraga dari kampus-kampus terkenal di Indonesia

“Untuk tenaga dosen tetap di jurusan Penjas ini kami sudah rekrut 6 dosen dan semuanya magister olahraga. Ada tiga orang yang mantan atlet nasional. Itu pak Seran mantan pelari jarak jauh yang beberapa kali memperkuat Indonesia di Sea Games dan Olimpiade. Ada juga pak Wage itu mantan petinju Indonesia, dan pak Latuheru mantan pemain whusu Indonesia,” demikian pungkas Tenouye (red)

Comment