SLB, Pelangi Lombok Care CARE, Tampil Memukau Di Panggung Khazanah Ramadhan Islamic Center Mataram

MediaSuaraMabes, Mataram – Pendidikan adalah hak semua warga negara Indonesia baik yang secara fisik dan mentalnya nya normal maupun terhadap yang memiliki kelainan (keistimewaan), seperti tuna wicara, tuna rungu dan berbagai keistimewaan lainnya.

Sektor pendididikan merupakan kunci kemajuan suatu negara atau bangsa, terlebih bangsa indonesia adalah bangsa yang sangat besar, sehingga menjadi suatu hal yang mutlak bagi setiap warga negaranya.

Salah satu sekolah swasta yakni, SLB PELANGI LOMBOK CARE, adalah sekolah yang peduli terhadap kaum difabel yang terletak di Sandik, Gunung sari, berdiri sejak tahun 2015.

Saat media ini berhasil mewawamcarai secara ekslusif kepala sekolah, Nurul Hayat, di temui di pelataran barat ISLAMIC CENTER Mataram, saat akan menampilkan siswinya, yakni Syafa dan Zila feat om Apip dan orkesnya, di acara panggung spectakuler Pesona Khazanah Ramadhan Yang di persembahkan oleh Dinas pariwisata yang bekerja sama dengan DIKBUD PROV.NTB pada Selasa 28/03/2023.

“Pada kesempatan tersebut Syafa yang saat ini tercatat sebagai murid kelas 11 membacakan dengan khidmat dan penuh haru. Surat Al-Baqarah ayat 183 dan terjemahannya di bacakan Zila yang tercatat di kelas 10. yang di iringi oleh mas apip dan orkesnya begitu sapaan akrab Ketua yayasan SLB PELANGI LOMBOK CARE tersebut.

Dari penuturan kepala sekolah SLB PELANGI LOMBOK CARE, Nurul hayat menyampaikan di sekolahnya tersebut ada dua tingkatan sekolah, yakni SD, LB dan SMP, LB.

Sekolah tersebut di dirikan oleh sepasang suami istri beda negara, yakni Indonesia-Jepang dimana dalam hal ini “apip, WNI dan istrinya,” mindi adalah WNA. (jepang).

Masih kata “Nurul SLB PELANGI LOMBOK CARE, sama seperti SLB pada umumnya. yang tidak hanya mengukur prestasi siswa-siswinya dari segi akademik saja, namun membuat siswa-siswi “mandiri” itu adalah prestasi, namun “Nurul tak menampik kalau masyarakat masih mengukur prestasi itu secara akademik saja, namun lupa bahwa yang namanya SLB adalah sekolah INKLUSI yang peserta didiknya adalah siswa-siswi yang memiliki keistimewaan.

Baca Juga :  Wisata Bakul Tani Pangkalan Susu Diyakini Syah Afandin Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Melalui kesempatan tersebut pula menghimbau kepada orang tua, masyarakat yang memiliki anggota keluarga maupun kerabat yang memiliki kebutuhan khusus (difabel) untuk tidak malu menyekolahkan anaknya, karena mereka adalah anak-anak yang memiliki keistimewaan tinggal kita gali kemampuan mereka, karena sekarang sudah banyak SLB yang dibangun pemerintah khususnya di lingkup DIKBUD BID. PK, pemprov NTB. tandasnya

Senada dengan Kabid PK,DIKBUD PROV. NTB, Dr.Hj.Eva sofia sari Spd.Mpd, mengatakan pihaknya memfasilitasi pendidikan khususnya yang berkaitan dengan pendidikan “inklusif” anak -anak yang mendapatkan pendidikan secara terbuka yang di sekolah-sekolah reguler. meski di provinsi kewenangan kami SMA, LB dan SMK,LB saja, tapi kami juga bermitra dengan KEMENAG tidak hanya yang ada di DIKBUD seperti madrasah-madrasah untuk mencarikan solusi apa saja permasalahan pendidikan inklusif yang ada di madrasah.

“Eva juga menyampaikan kepada masyarakat yang mempunyai anak berkebutuhan khusus (difabel) untuk mrnyekolahkan anak-anak nya karena mereka punya hak yang sama dengan yang lainnya untuk bisa mengenyam pendidikan, jangan merasa risih karena dibalik kekurangan pasti Allah memberikan kelebihan. (Bin Yusuf)

Comment