MediaSuaraMabes, Jakarta — Richad Payaman Purba yang sering di panggil sehari – hari Bpk RP Simamora Purba oleh para sahabat, rekannya dan orang lain. Alm ini sempat mencapai karier tertingginya pada saat menjadi Ketua Umum Toga Purba Sejabodetabek. Untuk lebih lengkapnya mengenai alm. kita bisa menyimak mengenai boigrafi alm yang telah banyak mengukir kemajuan serta memelihara budaya serta norma – norma adat Batak di Perantauan. Boleh di bilang separoh kehidupannya di pergunakan untuk akses organisasi kemasyarakatan etnis Batak, khususnya punguan Toga Purba Sejabodetabek.
Richad Payaman Purba di lahirkan 79 tahun silam di Desa si Huting huting Dolok Sanggul, Kab.Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara. Orang tuanya bernama Op. Johnny br. Sitanggang keturunan Op Jhonny Purba / br Sitanggang ini berjumlah 10 orang. Empat laki – laki dan 6 perempuan.
Anak yang pertama perempuan nikah dengan marga Tumorang ( Op Margaret siTumorang). Anak yang kedua adalah (Alm.Richad Payaman) menikah dengan boru siTanggang ( Op Ruth boru), selanjutnya yang ketiga perempuan berumah tangga dengan marga Manullang ( Op.Ratto ), yang ke empat perempuan berumah tangga dengan marga sianturi ( Op Salomo), anak kelima perempuan berumah tangga dengan marga simamora ( Op Julita), ke Enam perempuan, kawin dengan marga Sinambela ( Op Rahel ), yang ketujuh laki – laki menikah dengan br. Sitanggang Op Ro becca, kedelapan perempuan nikah dengan marga Marpaung (op nisi Nuel), yang kesembilan Laki – laki menikah dengan br. Marpaung ( Op.nisi Willyam ), dan yang kesepuluh laki – laki menikah dengan br. siTompul ( A Jonatan Purba ).
Kesepuluh bersaudara inilah keturunan Oppung Johny Purba orang tua Alm. Selanjutnya Alm berumatangga dengan br. Sitanggang di karuniai Empat orang anak, dua laki – laki dan dua perempuan. Di tambah satu orang Cicit. Anak yang pertama bernama Jhonny Taufan miricardo Purba, menikah dengan Boru Singarimbun, di karuniai Empat anak dan satu cicit. Anak no dua Manerak Tua Purba menikah dengan br.Hombing, di karuniai tiga anak. Yang ketiga perempuan, Maya Banuati br. Purba menikah dengan marga marbun Banjar Nahor, di karuniai Empat orang anak. Dan yang ke Empat Adsa Batraman Hermauan Huta pea, menikah dengan br. Purba dan mereka di karuniai dua anak.
Jadi jumlah keturunan Alm sebanyak 22 Orang, Bpk Alm Richad Payaman Purba dari sejak Tahun 2016 sudah pernah masuk Rumah sakit dan sembuh dari penyakitnya, walaupun tidak seperti dulu lagi kuat dan gagah, walaupun sering mengeluh kesakitan namun masi mampu untuk berakrifitas dan berolahraga ringan. Namun pada Tahun 2020 yang lalu masuk lagi ke Rumah sakit Siloam di wilayah Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Di Rumah sakit tersebut Alm dirawat secara instensif. Waktu itu sudah mulai sehat.
Jadi bulan Desember 2021 yang lewat, Alm dibawa lagi berobat ke Rumah Sakit di Denpasar Bali. Disitulah alm meninggal dunia, tepat pada tanggal 31 Desember 2021 , pukul 11,30 Wita. Dari Denpasar Bali di terbangkanlah ke Jakarta kerumah kediamannya. Dirumah kediamannya inilah pihak keluarga melaksanakan semua acara adat Batak sebelum di makamkan ke tempat peristrahan yang terahkir di pemakaman Sandiego Hils kawasan Karawang Jawa barat.
Demikian sekilas biografi Alm. Semoga kita semua bisa mengambil tauladan dari pada kebaikan yang telah almarhum lakukan selama hidupnya. Biarlah kita simpan saja semua kebaikan Alm semasa hidupnya. ( Aslin Purba).
Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment