MediaSuaraMabes, Banjarmasin – Kegiatan belajar mengajar PAUD Terpadu Islam Hasanuddin Madjedi pada Tahun Ajaran 2021/2022 akan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), Kayu Tangi, Banjarmasin Utara, Sabtu (10/07).
PAUD ini terletak di Jl. H. Hasan Basri, Kayu Tangi, Masjid Hasanuddin Madjedi, Banjarmasin Utara.
“Tahun ini, kita akan laksanakan PTM”, ungkap Herlina Nopliati, S.Pd., M.A., Kepala TK PAUD Terpadu Islam Hasanuddin Madjedi, (10/07).
Lina berharap Pandemi ini cepat berakhir sehingga proses belajar mengajar kembali normal. Tetapi, tentunya dengan kondisi sekarang, apabila pembelajaran juga masih online semua maka akan menghambat komunikasi pembelajaran yang sayogiyanya harus terlaksana ketika tatap muka, apalagi ini untuk anak TK, ungkapnya.
Lina pun pada tahun ajaran ini melaksanakan pertemuan tatap muka. Ada beberapa syarat yang harus terpenuhi apabila melaksanakan PTM. Ikuti protokol, ikuti prosedur pelaksanaan PTM, kata Lina pada MSM, Sabtu (10/07).
Sebelum pengajuan PTM, PAUD TI Hasanuddin Madjedi rapat dengan dewan guru dan orang tua siswa untuk koordinasi kesepakatan pelaksanaan dan tata laksana PTM. Setelah ada hasil maka dilanjutkan dengan koordinasi dengan dinas berkenaan dengan syarat pelaksanaan PTM.
Ini sesuai juga dengan surat edaran perihal pelaksanaan PTM terbatas yang dikeluarkan Disdik Kota Banjarmasin tentang pengaturan waktu atau jadwal hingga panduan mitigasi risiko covid-19 mulai dari PAUD, SD dan SMP.
Kami sudah atur sesuai edaran tersebut ucap Lina. Siswa yang masuk hanya 5 orang dengan waktu pembelajaran maksimal dua jam, ucapnya (10/07).
Melna Aulia, S.Pd yang diberi kepercayaan untuk pengurusan proses PTM menyampaikan, ada beberapa tahapan proses yang dipenuhi agar PTM bisa diberlakukan.
Dari pengajuan pelaksanaan PTM ke dinas, melengkapi peraga 3M, menyediakan tempat cuci tangan, dan penyediaan hand sanitizer serta yang lainnya sudah disiapkan, ungkap Melna.
PAUD Terpadu Islam Hasanuddin Madjedi sudah mempersiapkan untuk PTM, kami juga masih membuka calon pendaftar yang ingin masuk jadi siswa ke tempat kami, baik di penitipan, Kelompok Bermain, TK A, maupun TK B, kata Melna kepada MSM. (DA)
Comment