MediaSuaraMabes, Singkawang Kalbar – Lembaga Rehabilitasi Kesatu (LSM) yang bergerak di dibidang rehabilitasi pecandu Narkoba melaksanakan kegiatan dengan tema diskusi terbuka hindari Narkoba cerdaskan generasi bangsa, bertempat di rumah adat Melayu di jalan Alianyang kelurahan Melayu Kecamatan Singkawang Barat Kalimantan Barat pada Jum’at (31/3/2023)
Hadir dalam Kegiatan tersebut Pj. Walikota Singkawang di Wakili Drs. Bujang Sukri M.S M.Si, Kepala BNN Kota Singkawang, AKBP Toto Budi Suprapto, S.I.P, Ketua LSM KESATU Muhammad Zulfikar, Kasat Narkoba Polres Singkawang AKP Jumari, S.H, Briptu Ricky Tri Prastiyo, Anggota Intelkam Polsek Skw Barat, Warga Masyarakat yang di undang kurang lebih 30 Orang
“Dalam poin penting sambutannya Pj. Walikota Singkawang yang diwakili Drs. Bujang Sukri M.S M.Si mengatakan sudah banyak progam- program pemerintah melaksanakan menertibkan anak-anak ngelem dan persoalan itu tidak selesai- selesai Pemerintah kota percaya kepada progam instansi terkait, mari sama- sama kita berantas Narkoba, ucap Pj Walikota yang di wakili oleh Bujang Sukri.
Di tempat yang sama Kasat Narkoba Polres Singkawang mengatakan adanya beberapa orang yang terlibat Narkoba, parahnya Narkoba masuk ke beberapa instansi baik itu sabu dan lain sebagainya diperparah lagi pola pikir sudah berbeda, Sabu sekarang untuk bisnis, selama tahun 2023 kami menangani 19 kasus selama 3 bulan ini, ungkap Kasat Narkoba Polres Singkawang.
Masih di tempat yang sama Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang mengatakan Nakotika adalah musuh bersama, Narkoba kejahatan yang luar biasa pemerintah serius sekali menangani Narkoba.
“Indonesia darurat Narkoba, Sistem hukuman Narkoba belum berat Narkoba yang terus berkembang, Narkoba sebagai mesin pembunuh,ucap Kepala BNN Kota Singkawang.
“Muhammad Zulfikar Ketua LSM Lembaga Rehabilitasi Kesatu disela-sela kegiatannya saat di konfirmasi awak media mengatakan Berharap dengan kami mengadakan kegiatan ini dapat meningkatkatkan kekompakan dalam penanganan Narkoba di Kota Singkawang dan akan terus berupaya melakukan sosialisasi tentang pentingnya untuk menjauhi dari Bahaya Narkoba,jelasnya
Ditempat terpisah Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang Farman,SH saat dikonfirmasi tanggapannya terkait marak Narkoba di Kabupaten Bengkayang mengatakan sangat miris dari oknum kades yang di tangkap terkait Narkoba dan pasutri terkait Narkoba yang ditangkap melalui jalur Bengkayang sangat miris sekali.
“Saya berharap kepada BNN Kabupaten Bengkayang agar lebih meningkatkan kewaspadaan karena Kabupaten Bengkayang salah satu pintu masuk dari perbatasan Malaysia dan BNN Kabupaten Bengkayang untuk terus mensosialisasikan tentang bahaya Narkoba juga mengadakan tempat rehabilitasi bagi pengguna Narkoba salah satunya dengan menggandeng LSM atau lembaga yang konsen terhadap rehabilitasi bagi pecandu Narkoba,”ucap Farman.SH
(Hepni JK)

Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment