Mantan Bupati Jepara Mangkir Dalam Undangan Saat Pelantikan 4 Penjabat Bupati dan Wali Kota, Provinsi Jawa Tengah

MediaSuaraMabes, Semarang | Mantan Bupati Jepara, Dian kristiandi, S.Sos., Diduga abaikan surat undangan dari Sekda Provinsi Jawa tengah, Drs. Sumarno, M.M., dalam surat tersebut dijelaskan wajib hadir/tidak boleh diwakilkan. Dan saat menerima undangan itu Andi masih menjabat sebagai Bupati Jepara aktif.

Untuk undangan yang lain dari Jepara semuanya hadir, seperti Dandim 0719/Jepara, Kajari dan Kapolres Jepara, Serta ketua DPRD beserta wakil ketua DPRD Jepara, Sekda Jepara juga turut hadir para asisten Sekda semuanya hadir.

Ketidakhadiran mantan Bupati Jepara itu saat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo,S.H, M.I.P., Telah melantik Penjabat Walikota Salatiga, Penjabat Bupati Batang, Banjarnegara dan Penjabat Bupati Jepara.

Pelantikan tersebut dilangsungkan malam hari di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang dan dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten/Kota serta sejumlah pejabat terkait yang penjabatnya dilantik. Minggu, (22/5/2022).

Sebelum pelantikan dilakukan dimulai dengan pembacaan SK Mendagri dan mengucapkan sumpah jabatan oleh para pejabat yang dilantik. Kemudian penandatanganan berita acara pengucapan sumpah dan pakta integritas bagi para penjabat walikota Salatiga, penjabat Bupati Batang, Banjarnegara dan Kabupaten Jepara.

Sedangkan mereka yang dilantik adalah Drs Sinoeng Nugroho Rahmadi, M.M., (Kota Salatiga), Dra Leny Dwi Rejeki M.M., (Batang), Tri Harso Widirahmanto S.H., (Banjarnegara) dan Edy Supriyatna ATD, SH, M.M., (Jepara).

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya minta agar para penjabat yang dilantik segera bekerja. “Pencegahan stunting, nikah muda yang saat saat pandemi meningkat, perlu perhatian khusus dari para penjabat yang baru dilantik. Juga pencegahan korupsi agar tetap menjadi fokus perhatian,” ujarnya.

Menurut Ganjar Pranowo, ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus mendapatkan perhatian karena dampak pandemi yang mengakibatkan ketidak pastian. “Karena itu perlu terobosan. Salah satunya adalah perhatian terhadap pengentasan kemiskinan. Perlu pengembangan UKM. “ Capacity building bisa dikembangkan dengan menjalin kerjasama bersama pelaku indusri setempat,” pintaknya.

Baca Juga :  Kegiatan Rakor Kades Sekecamatan Taunan

Dalam kaitannya dengan ketidakhadiran Dian Kristiandi dan Hesti Nugroho, Gubernur Ganjar Pranowo dalam sambutannya secara singkat mengatakan bahwa Dian Kristiandi ijin. Namun beliau, tidak menyebutkan dengan alasan apa mantan bupati Jepara tidak bisa hadir.

Hal yang sama juga disampaikan oleh wakil ketua DPRD Jepara H. Pratikno, saat dikonfirmasi awak media via WA. Bahwa mantan Bupati Jepara tidak hadir dalam acara pelantikan tersebut, ucapnya.
(Yusron)

Comment