Kunker di Nunukan, Gubernur Kaltara Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Al-Muhajirin.

MediaSuaraMabes, NUNUKAN – Gubernur Kalimantan Utara H. Zainal Arifin Paliwang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Nunukan, Jumat (17/09/2021).

Dalam kunjungannya, Gubernur didampingi Wakil Gubernur, Yansen. TP dan Bupati Nunukan Hj.Asmin Laura Hafid, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Muhajirin di kampung Sungai Sembilang, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

Pembangunan Masjid Al-Muhajirin berdiri di atas tanah seluas 500 meter persegi yang merupakan tanah wakaf dari seorang warga bernama Yusuf Merang.

Gubernur H. Zainal Arifin Paliwang menyampaikan, dengan diletakkannya batu pertama, maka dimulailah pembangunan Masjid yang berada dilingkungan ini, yang mana sebagian besar mualaf yang berasal dari Nusa Tenggara Timur itu.

“Semua harus bisa bahu membahu turut serta dalam pembangunan Masjid, harus semangat dan menjaga kebersamaan” pesan Gubernur.

Dia juga menyatakan apresisasinya kepada warga yang taat melaksanakan protokol kesehatan dan mengajak masyarakat untuk ‘bersahabat’ dengan Covid-19.

“Kalau kita bersahabat kita tidak diganggu, makanya kita tetap taat protokol kesehatan dengan menerapkan 5 M,” tambahnya.

Sementara itu, tokoh pemuda NTT Kabupaten Nunukan, Saddam Husin dalam paparannya kepada Gubernur bersama rombongan yang hadir dalam acara dimaksud menuturkan proses pembangunan Masjid Al-Muhajirin.

Menurutnya ada tiga motivasi besar yang mendasari pembangunan rumah ibadah tersebut, yakni :

1. Kondisi obyektif, jauhnya rumah ibadah dari pemukiman warga setempat.
2. Semakin banyak warga yang bermukim, menetap dan berdomisili sebagai penduduk Kabupaten Nunukan, didaerah ini ada sekitar 70 persen warga disekitar pembangunan masjid ini adalah mualaf yang sebagian besar warga asal NTT.
3. Dukungan pembangunan ini juga datang dari Keluarga Besar masyarakat NTT Kabupaten Nunukan, tak terkecuali bagi mereka yang beragama Nasrani, Katolik ataupun Kristen.

Baca Juga :  Ketua TP PKK Way Krui Melakukan Silaturahmi dan Pembinaan Pada Pekon Se Kecamatan Way Krui

“Dengan prinsip sederhana bahwa kedepan masjid ini menjadi wadah masyarakat Kabupaten Nunukan asal NTT, khususnya mereka yang beragama muslim baik sebagai rumah ibadah maupun penunjang pendidikan keagamaan generasi secara turun temurun,” tutur Saddam.

Saddam menambahkan, kebersamaan ini menjadi kewajiban dari leluhur kami untuk siap hidup berdampingan walau berbeda, dan perbedaan itulah kekuatan bagi mereka.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur juga menyerahkan bantuan pribadi berupa 200 sak semen.

Selain itu Prof Hadi Pranoto menyerahkan bantuan berupa 100 sak semen, di susul oleh bantuan dari Bupati Nunukan, serta pengusaha lokal Nunukan, H. Batto yang menyumbang uang senilai Rp. 100 juta.

Syafaruddin / Biro Nunukan

Comment