MediaSuaraMabes, Sragen – Kodim 0725/Sragen melaksanakan Tes Kesegaran Jasmani periodik Semester pertama tahun 2022. Tes yang meliputi kesegaran jasmani ini biasa disebut Garjas bertujuan untuk mengetahui hasil dan sebagai bahan evaluasi bagi Pimpinan sejauh mana pembinaan fisik selama ini dilakukan oleh prajurit. Kegiatan Garjas periodik periode satu tahun 2022 direncanakan akan dilakukan prajurit Kodim Sragen selama 2 hari kedepan, Yaitu mulai Kamis (24/02/2022) dan Jum’at (25/2/2022) di Makoyonif 408/Sbh.
Sebelum diawali dengan kegiatan Garjas ini terlebih dahulu dilakukan pengecekan personil dilanjutkan pemeriksaan tahap awal kesehatan diantaranya menimbang berat badan, mengukur tensi dan denyut nadi. Kemudian yang bertindak sebagai tim yang ditunjuk untuk tes kesehatan diambil dari pihak Klinik Kartika Pratama 25 Sragen.
Sedangkan sebagai pelaksana Tes Garjas diawasi oleh Tim Jasrem Sertu Sarjito dan Serma Budi Sumarsono dengan tetap mempedomani protokol kesehatan yang sudah ditetapkan, seperti cek suhu tubuh, cek tekanan darah, menggunakan masker dan pembatasan peserta dalam setiap gelombang tetap menjaga jarak. Selain diambil nilai Kesegaran A pada bidang lari setiap prajurit harus melaksanakan lari selama 12 menit, sedangkan Garjas B berupa Pull Up, Sit Up, Push Up, Lunges dan Shuttle Run.
Komandan Kodim 0725/Sragen Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno, S.I.P melalui Pasiop Kodim 0725/Sragen Kapten Inf Wariyo mengatakan kegiatan Tes Kesegaran Jasmani ini merupakan Program Komando Atas yang harus dilaksanakan untuk mengetahui dan mengukur kemampuan kesamaptaan jasmani seorang prajurit secara berkala serta bertujuan untuk mendukung tugas pokok TNI AD dalam melaksanakan tugas prajurit sehari-hari dihadapkan dengan keadaan pandemi covid-19 saat ini dan ini salah satu cara berolahraga sehingga imun kita naik dan badan kita menjadi sehat.
“Kegiatan garjas meliputi tes kesegaran A lari dengan menempuh waktu selama 12 menit, tes kesegaran B yang meliputi pull up, sit up, push up, lunges, shuttle run serta tes renang ketangkasan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan,” ungkapnya.
Menurut Pasiops, kegiatan ini dilakukan juga sebagai bentuk menjaga kebugaran serta untuk menjaga imunitas tubuh setiap prajurit, pungkasnya.
(Yusron)
Comment