SuaraMabes, Nunukan – Warga Pulau Sebatik mengeluhkan tidak berfungsinya ratusan lampu jalan solar cell penerangan jalan umum (PJU), dan ini berlangsung sejak tiga tahun lalu di pulau yang berbatasan langsung dengan Tawau Sabah -Malaysia.
Dan bulan lalu baru mendapat perhatian, itupun dilakukan oleh salah satu tokoh masyarakat Sebatik, H.Herman Baco yang akrab disapa Haji Andeng, melakukan perbaikan 23 titik tiang lampu menggunakan dana pribadinya. Dan saat ini masih tersisa sekitar 120 titik lampu yang tidak berfungsi dan tentu masyarakat Sebatik berharap bisa segera diperbaiki oleh pihak terkait.
Atas keluhan warga Sebatik ini, Ketua DPRD Kalimantan Utara, Norhayati Andris, angkat bicara dan mengatakan “Seharusnya respon cepat dari dinas terkait, utamanya dinas ESDM Kalimantan Utara yg punya domain dan tentu DPRD perihatin dengan kondisi ratusan lampu jalan yang tidak terawat dan tidak menyala dari informasi warga yang diterimanya,” ucapnya saat dihubungi Media Suara Mabes, Rabu (14/07/2021).
Jangan sampai ini jadi satu permasalahan baru masyarakat , karena bisa saja berdampak terjadinya kecelakaan karena masyarakat yang lewat tidak fokus dengan jalan, rawan terjadinya pencurian dan hal lain yang tidak diinginkan dampak dari tidak berfungsinya ratusan lampu jalan tersebut.
“Kedepan usahakan agar ada anggaran untuk pemeliharaannya, karena kalau tidak ada pemeliharaan rutin, maka sama saja !!. Karena lampu jalan tersebut pakai baterai cash, perlu pembersihan perangkat lampunya supaya dapat menerima pencahayaan dengan baik. Kalau tidak, tentu akan terganggu menerima pencahayaan,” ucapnya.
Politisi PDIP ini juga mengatakan, permasalahan lampu jalan yang terjadi di wilayah Sebatik mungkin juga terjadi didaerah lainnya. Untuk daerah-daerah yang lampu jalannya menggunakan solar cell atau sejenisnya, perlu diatensi oleh pihak dinas terkait provinsi dan melakukan koordinasi yang baik dengan dinas terkait kabupaten.
Norhayati juga mengatakan, daerah perbatasan sebagai beranda terdepannya Indonesia , maka saudara-saudara kita yang ada di Sebatik, Krayan, Pokayan, Lumbis dan lainnya, seharusnya daerah daerah ini yang harus mendapatkan prioritas sehingga harkat dan martabat kita sebagai bangsa Indonesia dapat terjaga. Mereka harus merasakan pemerataan pembangunan, sama seperti yang dirasakan oleh warga lain yang hampir telah dinikmati semuanya.
“Tentunya dengan visi misi gubernur dan wakil gubernur yakni membangun desa menata kota. Banyak persoalan di perbatasan yang harus diperhatikan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, 11/07/2021, Dan untuk saat ini masih ada 120 tiang lampu jalan solar cell untuk PJU di pulau Sebatik yang hampir semuanya tidak berfungsi,” ungkap Zainal.
Dikonfirmasi secara terpisah Camat Sebatik Timur, Wahyuddin,S.Sos mengatakan,” Pemerintah dan tentu masyarakat sangat berterima kasih atas perbaikan lampu jalan bantuan dari tokoh masyarakat Sebatik. Memang di akuinya Pak Haji Herman Baco Pemilik Supermarket Kebalen Jaya bersama Tokoh masyarakat lainnya terus bersinergi melakukan upaya membantu pemerintah kecamatan Sebatik Timur dan kecamatan lainnya yang ada di pulau Sebatik Indonesia,” ucap Wahyuddin.
Syafaruddin/Biro Nunukan
Comment