MediaSuaraMabes, Nunukan — Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur bersama beberapa orang jajarannya melakukan kunjungan, Sabtu 13 Nopember 2021 ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nunukan di Kelurahan Mansapa Kecamatan Nunukan Selatan.
Kunjungan Kadivpas ini dalam rangka monitoring dan evaluasi serta penguatan implementasi program pelaksanaan prinsip dasar pemasyarakatan (Back to Basics ) kepada seluruh pegawai Lapas Nunukan.
Kegiatan ini merupakan langkah strategi dengan pedoman kepada seluruh jajaran Petugas Lapas Nunukan guna mewujudkan kinerja yang profesional, akuntabel, sinergi, transparan, dan inovatif.
“Program Back to Basics adalah strategi peningkatan kualitas layanan pemasyarakatan berdasarkan prinsip dasar pemasyarakatan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan”, kata Kadivpas Jumadi dalam arahannya kepada seluruh Jajaran Lapas Nunukan di Aula Pengayoman Lapas Nunukan
Program ini salah satunya meliputi pelayanan tahanan, pembinaan narapidana, pembimbingan klien, keamanan dan ketertiban, perawatan Kesehatan.
Penguatan/pengarahan tersebut dilaksanakan juga guna lebih meningkatkan kembali tugas dan fungsi Pegawai Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan, mensinergikan serta menguatkan kembali apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi petugas pemasyarakatan yang Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif (PASTI).
Menurut Jumadi, untuk menjaga keadaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) agar selalu aman dan kondusif, bukanlah perihal yang mudah.
“Komitmen, kerjasama yang baik, dan instruksi-instruksi membangun dari pimpinan adalah kunci keberhasilan dalam menjaga aman dan kondusifnya Lapas serta Rutan yakni pada Lapas Nunukan khususnya” ujar Jumadi.
Kadivpas, Jumadi juga menyampaikan bahwa pemasyarakatan perlu memprioritaskan penanganan over kapasitas, penanganan over staying, meningkatkan koordinasi pengamanan dari dalam maupun luar, kewaspadaan terhadap ancaman gangguan kamtib, pengawasan terhadap peredaran narkoba di lapas/rutan dan keterlibatan pegawai dalam peredaran narkoba guna mewujudkan Lapas Nunukan Zero Narkoba dan meningkatkan kerjasama dengan para stakeholder dalam meningkatkan keterampilan Narapidana.
Masing-masing sub bidang, agar rapatkan barisan dalam berkinerja PASTI sesuai dengan tugas dan fungsi masing, “tingkatkan lagi kegiatan” pembinaan bagi narapidana yg positif guna meningkatkan citra pemasyarakatan yang lebih baik lagi.
“Bekerjalah dengan maksimal lagi, seraya mengapresisi pembenahan Lapas Nunukan yang sudah dilakukan dengan sangat baik” pungkas Jumadi.
Syafaruddin/Biro Nunukan
Comment