Kabupaten Beltim Minim Kampanye Rapat Umum

MediaSuaraMabes, Beltim – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) berencana mengeluarkan jadwal Kampanye Rapat Umum Partai Politik Peserta Pemilu tahun 2024. Jadwal Rapat Umum parpol akan mengikuti jadwal kampanye sesuai pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang diusung oleh Parpol.

Jadwal tersebut acuan dan pertimbangannya adalah Surat Keputusan KPU RI yang baru saja dikeluarkan, Rabu (17/1/24) Malam. Jadwal ini akan berlaku untuk seluruh daerah di Indonesia.

Sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilu, Rapat Umum dapat digelar di lapangan yang sudah ditetapkan penyelenggara seperti stadion, alun-alun dan tempat terbuka lainnya dengan memperhatikan kapasitas ruang terbuka tempat pelaksanaan.

Ketua KPU Kabupaten Beltim Marwansyah mengatakan jadwal Rapat Umum sendiri akan berlangsung selama 21 hari. Terhitung sejak 21 Januari 2024, hingga 10 Februari 2024 mendatang.

Jadwalnya sudahnya sudah disepakati, nanti akan kami tetapkan,” kata Marwan seusai Rapat Koordinasi Penyusunan Jadwal Kampanye Rapat Umum dan Iklan Media Cetak, Media Massa Elektronik, dan Media Daring Pemilu Tahun 2024 di Rumah Makan Fega Manggar, Kamis (18/1/24).

Diakui Marwan sejak pelaksanaan Pemilu 2009 pelaksanaan Kampanye Rapat Umum di Kabupaten Beltim sangat minim. Bahkan di tahun 2014 dan 2019 tidak satu pun Kampanye Rapat Umum yang diselenggarakan di Kabupaten Beltim.

“Belum ada yang mengajukan sepertinya ke Polres untuk buat STTP karena kita baru rakor terkait ink. Namun sejak 2009 Rapat Umum sepertinya tidak menarik dilaksanakan,” ungkap Marwan.

Untuk itu Marwan berharap dengan dikeluarkannya jadwal akan ada Parpol yang memanfaatkan pelaksanaan Rapat Umum, bukan hanya sekedar Kampanye dengan metode Tatap Muka dan Pertemuan Terbatas.Tujuannya agar pelaksanaan Pemilu berlangsung dengan penuh suka cita.

Baca Juga :  Ahmad Tholabi: Koalisi Partai Islam Bakal Pengaruhi Politik Hukum Islam di Indonesia

“Rapat Umum ini kan membuat suasana Pemilu lebih meriah, penuh suka cita, tidak adem ayem. Kita ingin agar tingkat partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam pemilu semakin meningkat,” harap Marwan.(ramli).

Comment