Hj. Sondarih Terpilih dan Resmi Dilantik Oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH Menjadi Kuwu Desa Pabean Ilir

SuaraMabes, Indramayu – Pesta demokrasi tingkat Desa telah selesai dilaksanakan dalam rangka pemilihan kuwu ( kepala desa ) serentak sebanyak 171 Desa di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang telah dilaksanakan pada tanggal 02 Juni 2021 dan telah dilantik oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina, SH, bertempat di Gedung Pendopo Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin (16/08/2021).

Salah satu kuwu terpilih dan dilantik oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH adalah Kuwu Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu yaitu Hj Sondarih. Pemilihan kuwu serentak yang dilaksanakan pada tanggal 02 Juni 2021 untuk Desa Pabean Ilir diikuti oleh 5 kandidat calon Kuwu dan hasil perolehan suara yang unggul sebanyak 2.838 (52,96%), diperoleh oleh no 02 ( Hj Sondarih). Untuk kuwu terpilih dan dilantik Hj Sondarih akan menjabat sebagai Kuwu Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu untuk masa periode 2021 – 2027.

Pada saat diwawancara oleh media SuaraMabes, kuwu terpilih Hj Sondarih memaparkan, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan hidayah, mengabulkan doa kami sehingga terpilih menjadi kuwu desa pabean ilir, semoga dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin dengan rasa penuh tanggung jawab serta melaksanakan visi dan misi yang telah diucapkan, ” Saya mengucapkan rasa syukur yang mendalam pada Allah SWT, atas ijin dan ridho Nya saya bisa terpilih menjadi kuwu (kepala desa) pabean ilir, ucapan terima kasih tak terhingga disampaikan kepada semua lapisan masyarakat desa pabean ilir, team sukses, panitia pemilihan kuwu, kecamatan, kabupaten, Polsek Pasekan, Polres Indramayu, Koramil, Kodim Indramayu serta semua pihak yang turut serta dalam mendukung pemilihan kuwu sehingga berjalan lancar, aman, kondusif sampai dengan pelantikan ini, ” ucapnya.

Hj Sondarih menambahkan, ” Kemenangan dalam pemilihan kuwu ini bukan semata kemenangan pribadi, team sukses melainkan ini adalah kemenangan kita bersama masyarakat desa pabean ilir, dengan kemenangan ini mari kita satukan tekad untuk membangun bersama desa pabean ilir yang kita cintai ini menuju desa yang lebih baik, maju untuk kita bersama, ” tutupnya.

Pelantikan kuwu terpilih hasil pemilihan Kuwu serentak Kabupaten Indramayu Tahun 2021 bertempat di Gedung Pendopo Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin (16/08/2021). Pada acara pelantikan kuwu terpilih tahun ini berbeda dengan pelantikan kuwu terpilih tahun – tahun sebelumnya, karena tahun ini pelantikan kuwu terpilih hanya beberapa perwakilan kuwu terpilih yang dilantik secara langsung oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH dan kuwu terpilih lainnya berada di Kantor Kecamatan masing-masing untuk melaksanakan dan mengikuti acara pelantikan kuwu terpilih yang dilantik oleh Bupati Indramayu secara virtual.

Pada sambutannya, Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH menyampaikan, ” Atas nama Pribadi dan Pemerintah Kabupaten Indramayu mengucapkan selamat atas terpilihnya dan dilantiknya sebanyak 170 orang dalam jabatan kuwu terpilih pada hari ini yang semula berjumlah 171 orang 1 karena meninggal dunia, ” pungkasnya.

Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH menyampaikan kepada para kuwu yang telah dilantik agar segera berupaya untuk melaksanakan tugasnya serta menjaga kondusifitas desa pasca pemilihan kuwu. ” Dalam kesempatan yang berbahagia ini kami berpesan kepada kuwu terpilih yang sudah dilantik agar berupaya segera melaksanakan tugasnya serta menjaga kondusifitas desa pasca pemilihan kuwu, ” ucapnya.

Beliau juga menyampaikan kepada para kuwu terpilih dan sudah dilantik agar segera menyusun RPJM Desa Tahun 2021-2027 RKP Desa dan APB Desa yang proses nya wajib mengikuti mekanisme dan prosedur sebagai telah diatur dalam ketentuan perundang-undangan yang berlaku. ” Pemerintah Desa harus mempunyai tujuan yang sama dengan Pemerintah Kabupaten mewujudkan Indramayu Bermartabat, bersih, religius, maju, adil, makmur dan hebat. Dengan Misi ( Sapta Nata Mulya jaya ) dan keuangan desa harus dikelola berdasarkan asas transparan, akuntabel, partisipatif, serta dilakukan dengan tertib disiplin anggaran, inventarisir dan peliharaan semua aset pemerintah desa, baik aset yang bergerak maupun yang tidak bergerak, ” tegasnya. ( SURIPNO )