Garuda Emas Indonesia Gelar Seminar Nasional : Visi lndonesia Emas 2045 Harus Memiliki Kedaulatan Dan Ketahanan Digital

MediaSuaraMabes (MSM Group), Jakarta – Keamanan digital suatu bangsa sangat penting karena melibatkan perlindungan terhadap infrastruktur dan data nasional yang vital bagi keberlangsungan ekonomi, keamanan, dan kehidupan sehari-hari masyarakat.

Beberapa faktor yang menjadi latar belakang penting dalam konteks keamanan digital bangsa adalah infrastruktur kritis, data pribadi, data kepentingan nasional, dan ancaman siber. Keamanan digital bangsa melibatkan dinamika kompleks dan menuntut pendekatan yang terintegrasi dan berkelanjutan dalam era digital yang terus berkembang.

Maka untuk menyikapi kondisi tersebut Garuda Emas Indonesia (GEI) menyelenggarakan Seminar Nasional Keamanan Digital dengan Tema Membangun Kedaulatan dan Ketahanan Digital Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045 yang diselenggarakan selama 2 hari yakni pada hari Rabu dan Kamis, (23 S/D 24 Oktober 2024) dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota keluarga besar Garuda Emas Indonesia serta tamu undangan Institusi lainnya sebagai peserta seminar, bertempat di Rafflesia Grand Ballroom Balai Kartini Jakarta Selatan.

Pada kesempatan itu Ketua umum H.M. Irawan Samekto dari Garuda Emas Indonesia menerangkan bahwa seminar nasional ini memiliki tujuan untuk bersama-sama mengatasi tantangan dalam mengamankan infrastruktur dan data nasional dari berbagai ancaman siber.

“‘Seperti peningkatan kesadaran dan pendidikan, penyusunan kebijakan, pengembangan keterampilan, kemitraan pemerintah dan swasta, penguatan infrastruktur kritis, kepatuhan regulasi, respons terhadap insiden, peneliti an dan inovasi, dan promosi keamanan digital,” ujarnya menjelaskan.

Seminar nasional yang dibuka langsung oleh Ketua Dewan Pembina yang juga mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) Laksamana Muda TNI (Purn) Soleman B. Ponto, S.T., M.H. dan Ketua Umum H.M. Irawan Samekto dari Garuda Emas Indonesia.

Dalam acara Seminar tersebut kemudian dilanjutkan dengan pengukuhan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Satria Shandikala Maya Nusantara (SSMN) sebagai pertahanan rakyat semesta dalam era digital, dan dilanjutkan dengan persembahan musik dan tarian tradisional oleh sanggar Puspo Budoyo.

Baca Juga :  Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Mutasi dan Rotasi Enam Kapolres di Wilayah Polda Jabar

Adapun Hadir dalam acara seminar tersebut sebagai narasumber utama Brigjen TNI Ferry Trisnaputra, S.E, M.A., M.S.P. Direktur Sumber Daya Pertahanan pada Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan,

dilanjutkan dengan beberapa narasumber Bpk. Hokky Situngkir Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Digital, Hantriono Direktur Teknologi dan Informasi, Direktorat Jenderal Pajak, Brigjen TNI Dr. Rudy Mohamad Ramadhan, S.I.P., M.Si Kapoksahli BAIS TNI, dan Bpk. Anggoro Eko Cahyo Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan.

Kemudiaa Kegiatan acara seminar nasional dilanjutkan pada hari kedua dengan narasumber Rohadi Triatmono Direktur Eksekutif Departemen Pengembangan dan Inovasi Digital Bank Indonesia, Oki Suryawahono Ketua Tim Kerja Perencanaan Program dan Pelaporan Ditjen SDPPI. Kementerian Komdigi, Suroso Isnandar Direktur Manajemen Resiko PLN, H. Luluk Sumiarso Msc. Dewan Pem bina MP Teknologi 5.0, Bpk. Ardi Suteja Ketua Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), K.H. Ahmad Muwafiq, S.Ag. Ulama Nahdlatul Ulama (NU).

Acara seminar Nasional ini diakhiri oleh Narasumber terakhir diberikan oleh Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. Pj. Gubernur Sulawesi Selatan dan Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri periode 2015-2023 yang sekaligus menutup kegiatan seminar nasional di tahun 2024 ini

“Diharapkan dengan adanya seminar nasional keamanan digital ini, akan membangun fondasi yang kokoh untuk melindungi infrastruktur dan data nasional dari ancaman siber, serta untuk meningkatkan kesiapan dan respon terhadap tantangan keamanan digital yang terus meningkat,” Pungkas Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. Pj Gubernur Sulawesi Selatan menyimpulkan.

Editor : (Red/San)

Comment