Direktur LP3BH Manokwari Meminta APH Menyelidiki PT.Aoam Cendrawasih Jaya Diduga Terjadinya Tindakan Pengrusakan

MediaSuaraMabes, Manokwari Papua Barat – Proyek pelebaran Jalan Raya Pasir Putih, dari depan Kantor BPJS Manowakri sampai ke Kampung Manokwari, Distrik Manokwari Timur, Kabupaten Manokwari yang dikerjakan oleh PT.Aoam Cenderawasih Jaya nampak menuai masalah. Jumat 22/12/23.

Yaitu terkait dugaan terjadinya tindakan pengrusakan salah satu situs cagar budaya pilbox peninggalan Perang Dunia II di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manokwari.

Proyek yang berada di bawah direksi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Barat.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua Barat rupanya sudah disurati oleh Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XXIII dan menyatakan kalau tindakan pengrusakan cagar budaya terinventarisasi tersebut melanggar Undang Undang Nomor 11 Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya.

Ancaman pidananya terdapat dalam pasal 106 selama paling sedikit 1 tahun dan paling lama 15 tahun serta denda paling sedikit Rp 500 juta dan paling banyak Rp 3 Milyar.

Sebagai Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari, Yan Cristrian Warinussy mengatakan bahwa saya mendorong Aparat Penegak Hukum (APH) di Manokwari dan Provinsi Papua Barat untuk segera menyelidiki tindakan melawan hukum tersebut.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua Barat diduga keras merupakan pihak yang paling bertanggung jawab untuk dimintai keterangannya. Termasuk kontraktor yang menjadi pelaksana proyek pembangunan pelebaran Jalan Raya Pasir Putih tersebut, yaitu Direksi PT.Alam Cenderawasih Jaya tersebut,”Ungkap Warinussy.

“Lanjut Warinussy ” Bagaimana pun tindakan pengrusakan situs budaya pilbox peninggalan Perang Dunia II tersebut sama sekali tidak dlhisa ditoleransi. Karena terindikasi kuat telah terjadi perbuatan melawan hukum dan nyata tidak ada koordinasi diantara sesama organisasi perangkat daerah (OPD) di tingkat Provinsi Papua Barat maupun di Kabupaten Manokwari sekalipun.

Baca Juga :  430 Mahasiswa Fakultas Kesehatan UINSU PBL di Langkat

Adi Manopo.

Comment