SuaraMabes, Bengkulu – Dalam Penanganan covid-19, Perintah Daerah Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu, Patut di Apresiasi Jempol. Sejak di dirikannya kembali 2 posko perbatasan tersebut, yakni posko di Desa Air Dingin Kecamatan Rimbo Pengadang, perbatasan Lebong dengan Rejang Lebong dan satu posko di desa Tik Tebing Kecamatan Lebong Atas perbatasan Lebong dengan Bengkulu Utara.
Bupati Lebong Kopli Ansori, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Lebong menegaskan bahwa, “masyarakat yang akan masuk ke Kabupaten Lebong kemudian wajib melakukan swab antigen ditempat, dimulai pada tanggal 20/07/2021”,ucapnya tempo.
Ditanggapi oleh Deston Nusantara bahwa,”Menurut saya kasus turunnya angka covid-19 di Kabupaten Lebong ini karena kebijakan yang efektif diambil oleh Bupati kita, Kopli Ansori. Apresiasi jempol untuk Pak Bupati”ucap Deston sebagai warga Lebong dan Wakil Ketua dari Ormas FKPL pada suaramabes .com.Sabtu (31/07/2021).
“Kita harus menunjukkan juga di atas Kesigapan Tim gugus tugas Polri dan TNI di kabupaten Lebong, serta Nakers yang selalu siap melayani masyarakat tanpa”, kata Deston.
“Masyarakat bangga atas responsip Bupati, cepat tanggap dalam berbagai isu dan permasyalahan yang terjadi di msyarakat. Bupati yg bersemangat, memiliki semangat tinggi. Karakter Bupati yg selalu kita dambakan”,tambah Deston.
Edo karang nio Bujang Lebong 2019, dan Putra Kebudayaan Bengkulu 2021 ikut bicara, dia menambahkan: “Alhamdulillah, semenjak diperketatnya penjagaan pintu masuk di dua perbatasan Kabupaten Lebong menghasilkan hasil, semoga kembalinya Lebong di zona hijau benar-benar bisa dipertahankan” ujar Edho sebagai tokoh pemuda pada Sabtu,31/07/2021.
Dalam hal ini artinya Pemerintah tidak sia-sia mengucurkan dana yang sangat besar untuk penanganan Covid-19, dan petugas posko di perbatasan. Bravo Kabupaten Lebong, semoga tetap bisa mempertahankan bumi Swarang Patang Stumang di zona hijau, sehingga bisa membuat masyarakat bahagia dan sejahtera “, tambah Edho.
Camat Rimbo Pengadang, Lasmudin SH. juga menambahkan, “Setelah berdirinya posko Test Swab Antigen di perbatan Kabupaten Lebong, terkhususnya saya selalu menyatukan di lapangan, dan hampir selalu berada disana dalam sepuluh (10) hari. Sangat terlihat kasus penyebaran covid-19 ini menurun di Lebong”, imbuh camat.
“Tingginya kesadaran masyarakat untuk taat dalam melaksanakan PROKES serta pengawasan ketat dalam setiap orang yang melewati batas, wajib melakukan Swab Antigen, sehingga penanganan yang diambil oleh Pemkab Lebong ini sangat efektif”, tegas pada suaramabes.com, Sabtu (31/07/2021). ).
Dalam penanganan kepada masyakat, yang terindikasi hasil swab antigennya reaktif/positif, hal ini selalu dikumpulkan oleh Bupati lkopli Ansori dalam beberapa rapat kerja satgas Covid-19 untuk menyelesaikan masalah di hulu, dan selanjutnya penangan kepad warga yg terbuka”, tutup Lasmudin . (NM/Y2)
Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment