MediaSuaraMabes, Sumbar – Era tahun 50 an masyarakat Sumatera Barat belum mengenal Om Telolet Om… yang biasa ditunggu tunggu oleh anak-anak di pinggir jalan ketika melintas Bus Besar.
Klakson Angin justru yang menjadi primadona para Sopir jenis mobil Chevrolet, Dot dan Vargo di era tahun 50 sampai 70 an.
Saat ini Klakson Angin justru menjadi Langka terutama dari segi Pengerajin yang bisa meramu secara manual sehingga terdengar Nada Suara yang asyik di dengar oleh telinga masyarakat.
Bapak Lukman Sutan Mantari yang saat ini sudah berusia 86 Tahun masih eksis membuat secara manual Klakson Angin jenis 16 yg dibandrol seharga sebelas juta rupiah.
Pada saat diwawancarai oleh penulis di Kediaman beliau ( Jorong Kapalo Koto_ Nagari Sungai Pua ) Bapak Lukman sedang asyik mengerjakan Pemasangan Klakson Anggin 16 untuk dipasang di Mobil Jenis Land Rover England milik masyarakat Sungai Pua yang berdagang di Pulau Jawa.
Keahlian Bapak Lukman Sutan Mantari ini didapatkan dari orang tua beliau ketika berumur masih 13 tahun dan di saat ini masih aktif merakit Klakson Angin.
Sangat disayangkan apa keahlian yang dimiliki oleh Bapak Lukman Sutan Mantari ini belum ada generasi penerus setelah beliau dan Bapak Lukman Sutan Mantari akan memberikan ilmu serta keahlian ini bagi para generasi muda yang berminat untuk Pembuatan secara Manual Klakson Angin.
Peluang cuan di Kerajinan Klakson Angin ini sangat menjanjikan, pengakuan dari Bapak Lukman Sutan Mantari , ” Minimal 30 hari bisa berpenghasilan sebelas juta dari Keahlian ini “.
( Faisal Koto/ Riyo Sikumbang_ Biro MSM Agam )
Comment