MediaSuaraMabes, Bangkunat – Warga Dusun Sido Dadi Pekon Sumber Rejo Kecamatan Bangkunat Kabupaten Pesisir Barat, mengeluh karena belum mendapatkan akses listrik selama puluhan tahun.
Dusun Sido Dadi, yang dihuni oleh 150 Kartu Keluarga (KK) dengan total 600 penduduk, mengandalkan lampu baterai untuk penerangan pada malam hari.
Efrian Dedi Saputra seorang warga Dusun Sido Dadi , mengatakan pada Jumat (11/08/2023), bahwa jika ada keperluan mendesak atau perlu mengisi daya handphone, dia harus pergi ke dusun tetangga yang berjarak sekitar 5 kilometer.
“Saya sudah 20 tahun tinggal di tempat ini, namun sampai sekarang rumah kami belum memiliki aliran listrik. Kami merasa bahwa hal ini sangat mempengaruhi kemajuan pendidikan anak-anak kami. Anak-anak kami merasa ketinggalan dibandingkan dengan anak-anak di kota. Saya mohon kepada pihak pemerintah agar segera menyediakan listrik untuk kami,” katanya.
Warga lain di wilayah ini, seperti Endang, juga mengungkapkan bahwa akses jalan dan listrik belum tersedia selama 20 tahun, terutama di Dusun Sido Dadi Pekon Sumber Rejo Kecamatan Bangkunat Kabupaten Pesisir Barat. Meskipun Indonesia telah merdeka warga di Dusun Sido Dadi Pekon Sumber Rejo ini masih hidup dalam kegelapan.
“Kami merasa tertinggal dalam hal informasi dari luar yang belum kami dapatkan. Sulit bagi anak-anak kami untuk belajar. Saat malam hari, kami menggunakan lampu baterai besar yang kami rakit sendiri. Itu sudah cukup bagi kami saat ini. Harapan kami adalah Buat pemerintah untuk mendapatkan akses listrik seperti warga lainnya, semoga ini bisa terwujud,” ungkapnya.(Hijrah)

Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment