Drama Musical “Sepasang Mata” (Karya Romo Steve Winarto, Pr)

MediaSuaraMabes, Jakarta – Sebuah Drama Musikal dengan judul, “Sepasang Mata.” Ya, sepasang mata penuh kasih, yang memandang jauh ke sebelah Timur Indonesia, khususnya dipulau penuh kenangan dalam sejarah perpolitikan Indonesia. Sebagai Uskup Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia (BPN)merupakan badan yang mengkoordinasikan gerakan awam dalam pembaruan karismatik Katolik di Indonesia, diantaranya :

1. Pelayanan pewartaan dan pengajaran di seluruh Indonesia supaya setiap Keuskupan nantinya dapat mandiri dalam pemenuhan kebutuhan pewarta dan pengajar.
2. Bagi daerah yang masih tertinggal, BPN mengadakan kegiatan-kegiatan misi untuk membantu pertumbuhan dan pembinaan iman serta pelayanan sosial ekonomi.
3. Penyediaan kebutuhan buku-buku rohani cetak maupun digital.
Sebagian dana yang didapatkan melalui Drama Musikal ini juga akan diperuntukkan bagi pembangunan sekolah di Pulau Buru.

Sinopsis:

Tuan Besar menitipkan perusahan kepada tiga orang kepercayaan. Semuanya diberikan kepercayaan di bidang masing-masing. Sianita, Carlos dan Sandra. Tidak disangka, kebaikan Tuan Besar selama ini dipandang hanya sebelah mata saja oleh mereka dengan saling bersaing untuk merebut posisi jabatan serta kekuasaan satu sama lain. Akhirnya di waktu yang tidak diduga, Tuan besar datang Kembali dan meminta pertanggungjawaban dari 3 orang kepercayaannya.

Mereka semua, baik para manager maupun para pekerja disadarkan oleh Tuan besar karena mereka dibutakan oleh situasi keirihatian dan saling menjatuhkan satu sama lain dalam pekerjaan yang membuat akhirnya semua orang tidak mengalami kesejahteraan dan sukacita dalam perusahaan dan kehidupan mereka.

Penyelenggaraan Drama Musikal Sepasang Mata ini, BPN PKK Indonesia mengajak Bapak, Ibu dan Saudara secara pribadi, beserta perusahaan yang Bapak, Ibu dan Saudara pimpin untuk ikut serta berdonasi, agar kegiatan-kegiatan misi BPN dapat terus menerus berlangsung dan menghadirkan hidup baru bagi sekalian umat dan masyarakat yang dilayani, sehingga terlahir masyarakat dan generasi yang matang dalam pendidikan (Albertus Budi Sutejo /Koordinator BPN PKKI) an kerohanian yang menjadi arus rahmat Allah pada jaman ini dan yang akan datang. Albertus Budi Sutejo Koordinator BPN Pertemuan katekis antar Keuskupan Indonesia (PKKI).

Baca Juga :  Novita Az-Zahra Mengadakan Ulang Tahun Ke 4 Tahun Anak Dari Kabiro Media Suara Mabes Pesibar

Sepasang Mata, memiliki alur cerita yang sangat menarik dan membawa pesan relevan yang sangat penting untuk kita semua di zaman yang nilai keberhargaannya dan keberagamannya oleh orang
banyak disematkan pada” prestasi, pencapaian, dan penghasilan.“

BPN PKKI dalam misinya, menjangkau dan membantu banyak orang di seluruh Indonesia, khususnya di tempat-tempat yang masih memiliki tantangan akses informasi dan transportasi sehingga mereka pun menerima pertolongan, sapaan dan persahabatan G.A. Fedie Soethiono (Ketua Panitia Drama Musikal)

Sebuah Drama Musikal dengan judul, “Sepasang Mata.” Ya, sepasang mata penuh kasih, yang memandang jauh ke sebelah Timur Indonesia, khususnya di pulau penuh kenangan dalam sejarah perpolitikan Indonesia. Sebagai Uskup yang 100% Katolik dan 100% Indonesia, maka saya ingin putra-putri Pulau Buru pun, apa pun agamanya dan kendatipun belum beragama, tapi mereka harus
berhak atas pendidikan dan kehidupan yang layak di bumi persada Mgr. Seno Ngutra (Uskup Diosos Amboina)./Ring-o)

Comment