Arus Balik Lebaran Terminal Projek Merican, Banjarnegara Ramai Penumpang

MediaSuaraMabes, Banjarnegara — Terminal proyek merican Momen mudik lebaran Hari Raya Idulfitri alias pulang kampung, tentunya sudah menjadi tren atau tradisi bagi masyarakat banjarnegara Oleh karena itu,

“para perantau tentunya sangat menunggu-nunggu momen mudik lebaran karena bisa pulang kampung dan berkumpul bareng keluarga tercinta pada saat di Hari Raya. Mereka seakan tak peduli harus berdesak desakan untuk mendapatkan kursi demi pulang berlebaran di kampung halaman, Selasa (25/04/2023).

Untuk menyambut momen itu (lebaran), biasanya para pemudik akan menggunakan bermacam jenis transportasi Bus kupu-kupu ayu dan Dieng indah untuk bisa sampai ke kampung halamannya seperti Bus kupu-kupu ayu dan Dieng indah dll Bus,

“Seperti halnya Riyan (37), warga masyarakat Banjarnegara, Tangerang dengan membawa dua buah hatinya hendak mudik lebaran di rumah ibunya di Kampung Tangerang,

“Kabupaten Banjarnegara transportasi bus ada kupu-kupu ayu – Dieng indah Bapak dua anak ini yang sehari-hari bekerja sebagai buruh di pabrik di daerah Tangerang, Banten menceritakan sudah selama enam tahun ini, Ia belum pernah mudik di kampung tempat kelahirannya di Kabupaten Banjarnegara.

Riyan melakukan perjalanan mudik dengan membawa dua orang anaknnya melalui jalan darat secara mengecer menggunakan moda transportasi bus.

“Karena saya sudah kangen sama ibu Apalagi orang tua saya tinggal satu, ya hanya ibu ini aja.

Kalau bapak Ibunda sangat kangen, Sudah enam tahun saya nggak mudik dan ketemu sama ibu di kampung,

“kata Riyan kepada awak media saat beristirahat dan menjaga anaknya yang sedang tertidur di ruang agen bus kupu-kupu Ayu dan agen dieng indah.

Meski tidak menggunakan kendaraan bus kupu-kupu Ayu, apapun itu yang dilakukannya asalkan bisa pulang kampung bertemu dengan ibunya.

Baca Juga :  Syukuran HUT RI KORPRI ke-50 Tingkat Korem di Kodim 0607/Kota Sukabumi.

“Ya mudik ini, mengecer saja masa naik angkutan umum bus. Berangkat dari rumah itu sore tadi sekitar jam 16.30 WIB. Lalu naik Bus Dieng indah, Tangerang sekitar jam 04.30 WIB,” kata dia.

Febriansyah menuturkan dia bersama dua anaknya sengaja menunggu kedatangan bus di tempat yang sudah disediakan di terminal proyek merican Banjarnegara, karena mau melanjutkan perjalanan menuju ke rumah orangtuanya kondisinya sudah larut malam.

sebelumnya Ia sempat ingin mengurungkan niatnya untuk mudik dan bertemu dengan ibunya di kampung halaman Mau mudik ini,

“Memang sempat bingung tadinya karena memang saya nggak tahu sama sekali cara beli tiketnya melalui Agen Haris Sugeng Rahayu.

Lalu saya nekat saja berangkat, begitu sampai di terminal proyek merican, Banjarnegara ada orang yang membantu dan saya minta tolong sama orang itu untuk belikan tiketnya di agen Haris Sugeng Rahayu itu,” ungkapnya.

Pemudik lain, saat ditemui di agen kupu-kupu ayu dirinya bersama anak dan istrinya menempuh perjalanan menggunakan bus kupu-kupu ayu.

Menurutnya, hal ini dilakukannya, karena kerinduan yang sudah tidak tertahan untuk segera bertemu dengan keluarganya di daerah Banjarnegara, Jawa Tengah.

“Berangkat dari Jakarta tanggal 18 April kemarin, perkiraan nyampek disana (Banjarnegara) itu semalam lagi besok. berangkat dari Jakarta jadi langsung berangkat.

Perjalanan mudik kali ini, kata Febriansyah, nekat dilakoninya karena sudah terlampau sangat rindu ingin bertemu dengan keluarganya yang ada di Banjarnegara.

“Ya kangen sama keluarga di sana (Banjarnegara). Kebetulan juga, sekarang ini bebas mudik dan sudah tidak ada lagi larangan dari pemerintah akibat pandemi Covid-19 belum lama ini,” kata dia.

Agen terminal projek merican Banjarnegara agen Sugeng Rahayu Banjarnegara – Surabaya dan melayani bus Jabodetabek kupu-kupu Ayu & Dieng indah, 0812-2995-2437 Haris.

Baca Juga :  Kenapa KUR Di Maluku Rendah ? Ini jawab Wakil Gubernur Maluku.

(Yusron).

Comment