MediaSuaraMabes, Nabire – Dalam rangka merangkul dan mempersatukan anak cucu, dari para pendahulu yang punya andil dalam sejarah berdirinya kota nabire dan sejarah pembangunan di kota Nabire, maka dilaksanakannya musyawarah pertama Anak cucu perintis.
Kegiatan ini juga di maksudkan agar mempersatukan dan mempererat tali persaudaraan antara satu dan lainnya, sebagai anak cucu Perintis yang ada dikabupaten Nabire.
Kegiatan musyawarah Besar pertama anak cucu perintis yang dilaksanakan di Gedung olaraga (GOR) kota lama Nabire, di rencanakan berlangsung selama dua hari mulai dari tanggal 23 -24 November 2022.
Musyawarah pertama anak cucu oerintis, yang dibuka secara resmi oleh Bupati Nabire Mesak Magai.S.sos, M.si, juga di hadiri oleh kapolres Nabire, Kepala Kejaksaan tinggi Nabire, serta tokoh agama dan Tokoh Adat.
Dalam sambutannya saat membuka secara resmi Musyawarah pertama Anak cucu Perintis Mesak, Magai, S. sos, M.si selaku Bupati Nabire menyampaikan, “pada saat ini kita bangga dan gembira karena atas karya dari para orang tua kita sehingga kabupaten Nabire kita bisa menikmati pembangunan ini. Kita disini seluruhnya akan berkarya, Ketika tekad kuat dan jelas terhadap terbentuknya kabupaten Nabire, cobaan besar sudah dihadapi oleh Parah Pendiri – pendiri kita,” tutur Bupati Nabire.
Lebih lanjut Mesak Magai menambahkan,”saya percaya dengan musyawarah Pertama anak cucu perintis yang di selenggarakan, akan lahir ide – ide dan gagasan yang baik bagi anak cucu perintis ini sendiri, tetapi juga bagi kita pemerintah kedepannya.”
Sementara itu ketika ditemui oleh awak media, di sela – sela pembukaan kegiatan musyawarah anak cucu perintis, Ketua Panitia Alex Manibui menyampaikan, “tujuan dari diselenggarakan kegiatan ini karena kami melihat ada sesuatu yang hilang, yang dibuat oleh para pendahulu kita sehingga, beberapa bulan yang lalu lahirlah ide -ide dan gagasan yang digagas oleh Pak Tom Rumayomi, Piter Worabay, Bpk iji, Melky windesi dan beberapa orang lagi, beliau – beliau inilah yang menginisiasi pembentukan musyawarah pertama anak cucu perintisperintis.”
Alex Manibui juga menambahkan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini guna mempersatukan anak cucu Perintis yang ada dikota Nabire, karena boleh dikatakan selama ini kita tercerai berai, atau tidak saling mengenal satu dan lainnya sehingga melalui mubes ini juga kita bisa dipersatukan.
“Melalui mubes pertama ini juga melahirkan gagasan yang bermanfaat bagi anak cucu kita kedepanya, sehingga anak – anak kita juga punya andil dan peran nantinya dalam pembangunan yang ada di Nabire, tetapi juga bagi provinsi Papua tengah,” ungkap Alex.
Alex Manibui juga menambahkan bahwa musyawarah pertama anak cucu perintis ini bukan semata – mata lahir karena sebuah muatan politik, atau karena menjelang pemilu tahun 2024, jadi kami bentuk organisasi ini, dan perlu saya sampaikan bahwa aliansi Anak cucu Perintis ini tidak terlibat dan tidak ada sangkut paut dengan urusan politik.
Comment