MediaSuaraMabes, NTT – Guna mengatasi masalah kemacetan yang terjadi selama ini di lokasi Jembatan Lilia di Kelurahan Liliba Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Pemerintah Pusat melalui Balai Pelaksanaan jalan Nasional (BPJN) NTT, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah dipastikan membangun satu lagi Jembatan di lokasi tersebut yang disebut dengan nama Jembatan Kembar Liliba.
Kepastian pekejraan Pembangunan Jembatan Kembar Liliba, Kota Kupang oleh Pemerintah Pusat itu disampaikan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT Ignatius Juniarto saat ditemui media ini pada Rabu, (14/09/2022) di Kupang.
“jadi untuk pembangunan jembatan kembar Liliba di Kota Kupang saya sudah bisa pastikan bahwa telah mendapat persetujuan atau Alokasi Dana dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR untuk di bangun pada tahun Anggaran 2023 mendatang.”kata Junto.
Menurutnya, informasi pemebangunan jembatan kembar liliba ini perlu diketahui oleh masyarakat NTT khususnya warga Kota Kupang, mengingat sejak lama telah merindukan adanya pembangunan jembatan di lokasi tersebut.
“dilokasi itu hampir setiap pagi dan sore sebelum dan sesudah jam Kantor terjadi kemacetan yang sangat luar biasa yang tentu mengganggu aktivitas masyarakat, sehingga memang sangat dibutuhkan adanya penambahan jembatan sehingga masyarakat tidak terganggu lagi”.jelas Junto.
Dikatakan, rencana pembangunan jembatan Kembar Liliba Kota Kupang telah diusulkan ke Pemerintah sejak tahun 2011 silam, namun baru direalisasikan pada tahun 2023.
“memang setelah lokasi Jembatan Liliba di tinjau langsung oleh bapak Direktur Jembatan, Direjen Bina Marga pada akhir tahun 2021 lalu, Balai Jalan langsung diminta untuk menyiapkan Desain dan perhitungan kebutuhan anggaran untuk dapat diusulkan ke Pusat dan sudah mendapat persetujuan anggaran.”beber Mantan Kasatker Wilayah 2 PJN Kupang ini.
Dijelaskan, sesuai dengan rencana yang ada, proses administrasi atau Tender pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Jembatan Kembar Liliba Kota kupang akan dimulai pada Bulan November 2022 mendatang atau masuk Teder Dini.
“rencana bulan November ini mulai kita proses tender/lelang, sehingga mempercepat proses pelaksanaan Fisik, mengingat Kegiatannya hanya berlangusung satu tahun Anggaran atau ditargetkan selesai pada Akhir Desember 2023 medatang.”.tutup Junto.
Untuk diketahui, sesua dengan desain yang ada, Jembatan Kembar Liliba Kota Kupang memiliki Panjang 140 meter dan lebar 9 meter termasuk trotoar dengan jenis konstruksi rangka baja.(RAS)
Comment