Terjadi Belajar Mengajar dipinggir jalan, “Ini Pelanggaran Hak Asasi Manusia”, kata GAIB

MediaSuaraMabes, Banyuwangi – Ramainya pemberitaan disegelnya Sekolah Mts dan MA Darul Huda di Desa Alasbuluh Kecamatan Wongsorejo Sejak hari Jumat 12 Agustus 2022 dengan adanya Banner tulisan berbunyi “Lokasi Ini Di Tutup Tidak Ada Kegiatan Belajar Mengajar” yang tertempel besar di pagar sekolah MTs Darul Huda dan MA Darulhuda Alasbuluh, akhirnya membuat para Aktivis di Wongsorejo mulai mengambil sikap, Rabu (17/8/2022).

Telusur pelaksana mandat GAIB, Eko Wijiono pada (Selasa, 16 Agustus 2022) dengan investigasi dilapangan Menyimpulkan beberapa temuan pelanggaran Hak Asasi Manusia dengan adanya kegiatan belajar mengajar yang menyedihkan dengan dilaksanakan di luar gedung sekolah.

Dari situasi yang ada, sejumlah Guru dan murid terlihat menjalankan rutinitas di pinggir jalan dan di halaman musholla disekitar gedung sekolah yang telah ditutup paksa dengan menggembok pintu pagar sekolah.

Menurut Eko Wijiono, “Ini penelantaran dan menyakiti murid baik secara fisik maupun mental, apalagi terjadi disaat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke 77 tahun, sedih hati saya melihatnya,” Ujar Eko.

Lanjut Eko, “Hal ini lantaran adanya perseteruan kepentingan antara pengurus yayasan dan oknum guru yang menjadi latar belakang penyebab terkuncinya pintu sekolah sehingga murid tidak dapat memanfaatkan gedung untuk kegiatan belajar mengajar,” Imbuhnya.

Beberapa tokoh masyarakat disekitar lingkungan sekolah merasa prihatin dan sangat kasihan pada anak murid karena harus belajar di pinggir jalan, padahal sudah dilakukan mediasi oleh pemerintah baik mulai Forkopimcam Kecamatan Wongsorejo, sampai Dari Kesbangpol, Depag dan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, namun belum ada titik terang kejelasan nasib para siswa.

Lora Abdhul Majid saat bertemu Forkompimcam Kecamatan Wongsorejo di Ponpes Nurul Abrorr Al-Robbaniyyin Desa Alasbuluh memaparkan bahwa, “MTs dan MA Darul Huda menggunakan gedung sekolah di tanah milik Yayasan Darul Huda yang telah diserah terimakan pengelolaannya kepada Yayasan Nurul Abror Al Robbaniyyin yang dipimpinnya tahun 2020,” Ucap Kyai kharismatik asli Wongsorejo. ( Yanto/dkk )

Baca Juga :  Kapolda Kepri Kunjungi Vaksinasi Massal Yang Diadakan Binda Provinsi Kepri

Comment