Terapi Bermain Lego Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Anak Prasekolah Akibat Hospitalisasi

Terapi Bermain Lego Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Anak Prasekolah Akibat Hospitalisasi

Oleh:

Silvia sisilia onasi

Mahasiswi Fakultas keperawatan UNAIR

_Hospitalisasi_ masih menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan dan menimbulkan traumatis bagi anak. Sehingga anak mengekspresikan dengan perasaan cemas, marah, takut, sedih, maka dari itu perlu diberikannya terapi bermain untuk meminimalisir kecemasan pada anak.

Tujuan kajian literature ini untuk mengetahui terapi bermain lego sebagai metode menurunkan kecemasan pada anak usia prasekolah akibat hospitalisasi.

Berdasarkan hasil penelitian Lulu Lutfiyani Solihat bahwa setelah dilakukan analisis dari 20 jurnal pemberian terapi bermain pada anak memberikan pengaruh yang positif, dari tingkat kecemasan anak sedang-berat menjadi ringan-sedang.

Terapi bermain lego efektif digunakan sebagai metode menurunkan kecemasan. Selain mampu meningkatkan daya ingat dan perasaan serta emosi, lego juga dapat menurunkan kecemasan pada anak akibat hospitalisasi.

Dampak dari hospitalisasi pada anak salah satunya perubahan perilaku. Seperti, takut, stres, cemas karena perpisahan dan gangguan tidur terutama pada anak yang berusia kurang dari 7 tahun.

Biasanya anak bereaksi terhadap stres dan kecemasan saat sebelum, selama dan setelah hospitalisasi. Untuk mengatasi dampak hospitalisasi dapat dilakukan dengan cara mencegah atau mengurangi perpisahan, mencegah perasaan kehilangan dan mengurangi rasa takut saat bersama perawat maupun dokter
Hal ini disebabkan karena kebutuhan bermain pada anak sama halnya kebutuhan bekerja pada orang dewasa, ketika kondisi anak terkena penyakit atau sedang tidak sehat, orang tua dan perawat harus dapat memilih permainan apa yang dapat dilakukan ketika anak sedang dirawat, karena akan mempercepat proses penyembuhan, menurunkan kecemasan, dan memperbaiki pikiran anak. Kecemasan merupakan suatu keadaan emosional yang tidak menyenangkan yang ditandai oleh rasa ketakutan dan gejala fisik yang menegangkan dan tidak diinginkan oleh anak, sehingga akan berpengaruh pada kesehatannya.

Baca Juga :  Latihan Bersama, Bamsoet Berikan Pembekalan Kepada Anggota PERIKHSA Agar Tidak Arogan Menggunakan Senjata Api

Jenis permainan yang digunakan ketika anak sedang dirawat harus sesuai dengan kondisi fisik mereka karena anak akan melkukan permainanya ditempat tidur.

Terdapat berbagai macam permainan untuk menurunkan kecemasan akibat hospitalisasi yang dialami anak, seperti menggunakan permainan modern, bermain terapeutik, storytelling dan lego Katherine Hinic (2019) menyatakan bahwa tidak hanya permainan modern saja yang dapat digunakan sebagai terapi.

Pemberian terapi hewan peliharaan juga dapat membantu menurunkan kecemasan tentunya diperlukan pendamping dari tim hewan peliharaan. Menggunakan hewan peliharaan dapat memberikan respon yang positif, selain dapat menurunkan kecemasan terapi hewan peliharaan juga dapat meningkatkan proses tumbuh kembang dan mengajarkan anak untuk belajar menyayangi sesama mahluk hidup.

Comment