Ada Tiga Titik Masih Tinggi Zona Merah Di Kota Palembang Waspadalah

SuaraMabes, Palembang – Masih terlalu tingginya jumlah masyarakat yang terpapar Covid-19 di beberapa titik Kota Palembang Pemkot (Pemerintah Kota) Palembang, membuat Pemkot Palembang melakukan beberapa langkah seperti yang dianjurkan Sektretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Ratu Dewa dengan melakukan dan mengambil beberapa langkah untuk menekan angka jumlah masyarakat yang terpapar Virus Covid-19.

“Puskesmas dibeberapa tempat mulai menyisir dan mengontrol kesehatan masyarakat, apabila ketahuan dalam satu RT itu ada positif terkonfirmasi maka dia harus isolasi diri, begitulah terus yang sampaikan, dan sekarang saya mendapat informasi, tingkat kesembuhan nya semangkin meningkat karena sudah banyak yang sehat.” ungkapnya. Senin (26/04/2021)

Lebih lanjut dikatakannya, saya tadi sudah memanggil para camat untuk menerapkan 3 T (Testing, Treatment dan Resing, saya juga minta untuk berkoordinasi dengan puskesmas setempat.

Sedangkan untuk pembatasan para pendatang dikatakan nya “Kita tetap mengikuti dan mematuhi surat dari menteri perhubungan, bahwa kita tetap mengadakan pengetatan dengan minta kepada dinas perhubungan juga Pol PP supaya ada pengetatan untuk tidak keluar kota juga Kota Palembang, karena hasil rapat profominda kota juga dari provinsi dengan arti tidak boleh mudik” tegas Sekda

Karena itu lanjut Ratu Dewa Secara rutin untuk membagi zona-zona, setiap zona ada logo-logo khusus dari Pol PP yang bersifat berpatroli secara rutin mulai dari subuh siang dan malam hari, ada group khusus yang dibuat secara terpadu untuk patroli, ada perhubungannya, ada juga Pol PP dan Pos Kesehatan bergabung yang sifatnya berpatroli secara rutin.

“Ada 3 zona yang masih masuk zona merah tertinggi yang pertama IB I, kedua Plaju dan ketiga Sukarame yang merupakan titik sentral Zona Merah yang saya pahami tetapi secara keseluruhan tetap masih di 62 kelurahan” tutup nya. (eh)

Baca Juga :  SMA Islam Baitul Hikmah Raih Juara TUB PBB

Comment