MediaSuaraMabes, BUOL — Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Buol Sulawesi Tengah sukses menggelar Pendidikan Kepemimpinan Dasar (PKD) Angkatan pertama PAC Ansor Kecamatan Biau bertempat di Aula MTs Biau yang berlangsung sejak Jum’at 17 sampai dengan berakhir pada Minggu 19 Desember 2021 dini hari dan berlangsung sukses dengan ditandai dibaiatnya 18 Kader terbaik oleh ketua PC GP Ansor Buol.
Puncak pelaksanaan PKD GP Ansor di Kecamatan Biau di isi dengan beberapa materi utamanya baik KeAswajaan, keNuan, dan Kebanseran serta beberapa materi tambahan oleh para pemateri baik dari lingkungan kementerian Agama Buol, maupun Instruktur PC Buol yang telah memiliki lisensi sertifikat sebagai Instruktur dan pemateri,
PKD Ansor Biau tersebut diikuti calon kader berpotensi dari semua lini sektor baik ASN, Aktivis, Para pengacara lokal (Advocad), LSM dan Okp yang ada di Buol serta masyarakat umum.
Meskipun pelaksanaan puncak acara PKD pada giat malam Charaka dan pembaiatan diguyur hujan, namun para kader yang dibilang cukup berpengaruh itu tetap konsisten mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PKD hingga proses pembaiatan selesai.
Moh Syam Manto, SKM ketua PC Ansor Buol dihadapan para kader yang baru saja di baiat, para kader GP. Ansor dan Banser, agar selalu taat pada aturan organisasi, tetap dalam jalur komando, dan menjaga semangat perjuangan.
‘’PKD ini merupakan kunci pembuka dalam pemantapan perjuangan dan pengabdian di GP. Ansor – Banser. Selamat bergabung dan silaturahmi, demi meraih hidayah progresif dalam berkhidmat kepada keluarga, tetangga, agama, dan bangsa,’’ kata Syam Manto diamini Ruslan Panigoro sek PC Ansor Buol dan beberapa pimpinan cabang saat prosesi pembaiatan berlangsung.
Rudhi Laba dan pengacara Munawir R Ladua Minggu (19/12/2021) usai pelaksanaan PKD mengatakan sebagai peserta PKD mereka sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran Panitia PKD Biau, PAC Ansor Biau, PC Ansor Buol, para Instruktur dan pemateri yang telah membagikan ilmunya kepada peserta kader PKD Ansor selama kurang lebih 2 hari hingga proses pembaiatan, “ Alhamdulillah bisa melewati sebuah proses kaderisasi Diklat di Ansor, memang kelihatan unik proses pengkaderannya, meski melewati beberapa tingkat kesulitan, namun semua bisa dilalui dengan baik, “ ungkap Rudi Laba dan Munawir.
Munawir menambahkan, keunikan pengkaderan di Ansor ini sebagai tanda beda tingkat pengkaderan dengan organisasi lainnya. “ Iya saya cermati walau sudah berkecimpung dengan beberapa organiasai, tapi pengkaderan di Ansor beda dan sangat luar biasa, semoga kita setelah di baiat ini bisa menjadi kader yang tetap Komitmen. Konsisten dan selanjutnya bisa Berkarya untuk Negara, daerah dan organisasi”. Pungkaas Munawir.
Comment