Bupati Pesisir Barat Memberikan Pembekalan Umum ( STUDIUM GENERALE) Siswa Siswi SMA Kebangsaan

MediaSuaraMabes, Pesisir Barat — Bupati Pesisir Barat DR.Drs.Agus Istiqlal,SH.,MH Memberikan Pembekalan Umum (studium generale) siswa- siswi SMA Kebangsaan dengan Tema Integritas sebagai Pondasi Utama Pimpinan Masa Depan Bangsa di Aula Sekolah Kebangsaan, Rabu (15/12/2021).

Bupati Pesisir Barat di Sambut Langsung oleh Ketua I LPTTK Kol.Laut (Purn) Drs.Djainuri, Kepala Sekolah SMA Kebangsaan, Para Guru dan Siswa-siswi SMA Kebangsaan.

Turut Hadir Plt.Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Plt. Kadis Kominfo dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

Dalam Sambutannya Bupati Pesisir Barat Menyampaikan di dalam integritas terkandung makna konsistensi antara tindakan dan nilai, sehingga integritas dari setiap pemimpin menjadi hal yang mutlak sebagai landasan yang professional dalam melaksanakan tugas organisasi dan melayani masyarakat. integritas perlu dimiliki oleh setiap pemimpin yang terlibat langsung di dalam organisasi, tanpa integritas organisasi tidak dapat berjalan secara efektif dan efisien dalam mewujudkan visi dan misi pelayanannya, hal ini tentunya di dukung oleh seorang pemimpin yang memiliki jiwa integritas, tanpa adanya integritas dari pemimpin sebagai pengendali organisasi atau pengarah, maka pemimpin tersebut akan mudah kehilangan kepercayaan dari bawahannya.

Selanjutnya, kepemimpinan yang dibangun atas kekuatan berpikir dengan kebiasaan yang produktif yang dilandasai oleh kekuatan moral berarti ia memiliki “integritas” untuk bersikap dan berperilaku sehingga ia mampu memberikan keteladanan untuk mempengaruhi orang lain untuk melakukan perubahan yang terkait dengan proses berpikir. Oleh karena itu seseorang yang memiliki kepemimpinan yang mampu menerapkan arti dan makna integritas berarti ia meyakini benar bahwa jika hanya orang yang kuat yang dapat bertahan dan keinginan menghambat kemajuan orang, menjadi kaum penjilat, bermuka dua, tidak akan menjadi orang yang mampu mengikuti perubahan, jelasnya.

Baca Juga :  Pemkab Pesisir Barat Luncurkan Penerapan Identitas Kependudukan Digital

Selain itu, kepemimpinan yang konsisten menunjukkan keteladanan dalam mempengaruhi orang lain berarti memberikan daya dorong untuk memotivasi dirinya dalam membangun integritas, yang secara tak langsung mendorong orang lain untuk memahami secara mendalam prinsip dalam menumbuhkembangkan integritas yang kita sebut dengan prinsip pertama adalah menumbuh kembangkan kepercayaan dan keyakinan dalam merubah kesadaran inderawi ke tingkat yang lebih baik; prinsip kedua adalah memberi saling menghormati dan menghargai orang lain; prinsip ketiga adalah memiliki kemampuan dalam kedewasaan rohaniah, sosial, emosional dan intelektual.

Untuk menegakkan prinsip integritas, maka setiap individu harus mampu memahami makna dan arti integritas yang dapat diaplikasikan dalam kehidupannya. caranya mendorong orang untuk menggerakkan kekuatan pikiran dengan memahami dari unsur huruf menjadi kata bermakna sebagai suatu pendekatan untuk memotivasi diri dalam membangun kepercayaan dan keyakinan sebagai titik tolak agar ia mampu berbuat sesuatu untuk kemajuan dirinya, untuk apa ia mengikat diri kedalam suatu organisasi, Ungkapnya.

Kemudian, integritas seorang pemimpin adalah sikap atau sifat serta nilai-nilai yang memang harus dimiliki oleh seorang pemimpin guna untuk membangun kepercayaan antar individu dalam organisasi. untuk dapat memiliki integritas dalam kepemimpinan, seorang pemimpin harus menggabungkan seluruh aspek yang ada dalam dirinya menjadi satu kesatuan yang saling mendukung satu sama lainnya. aspek-aspek tersebut adalah kognitif (ranah yang mencakup kegiatan mental/otak), afektif (ranah yang berkaitan dengan sikap dan nilai), dan psikomotoriknya (ranah yang berkaitan dengan keterampilan/skill atau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu). hal itulah yang akan mencerminkan dirinya secara holistik sebagai seorang pemimpin, Pungkasnya.

Selanjutnya peresmian Lapangan Sepak Bola oleh bupati Pesisir Barat. ( Hijrah)

Comment