MediaSuaraMabes, Maluku — Percepatan penangan vaksinasi tentu menjadi prioritas pemerintah untuk dapat memutuskan mata rantai COVID- 19. Hal ini juga yang di lakukan oleh TNI di seluruh wilayah Negara republik Indonesia, untuk mempercepat vaksinasi di seluruh pelosok daerah, termasuk Maluku.
Panglima TNI, Jenderal TNI Andihka Perkasa turun langsung untuk melihat percepatan penanganan vaksinasi di Maluku yang di lakukan tepat di ibu kota Maluku, kota Ambon.
Jenderal TNI Andihka Perkasa , pagi ini yang di temani langsung oleh Bapak panglima komando gabungan wilayah pertahanan III ( pangkogabilhan ) Jeffry Rahawarin, Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs Refdi Andri M.Si, walikota Ambon Richard Louhenapessy.SH, Pangdam XVI Patimura Mayjen Bambang ismawan, panglima komando Armada 2 angkatan laut, Serta komandan Lanut Patimura, kita semua bekerja sama pagi ini, Intinya kita sekarang mengejar untuk capaian vaksinasi, memang teorinya kalo bisa lansia dan anak anak, itu termusuk dalam prioritas kita juga.
Hal ini di kemukan Panglima TNI kepada awak media saat selesai melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi di tribun lapangan merdeka Ambon. Kamis, 09/12/2021.
Panglima TNI mengatakan bahwa kenapa “Kami prioritas kepada anak – anak, karna anak – anak ini untuk yang omikron varian VOC yang terbaru.
walupun di kita belum ada atau belum masuk, tetapi ini memang menyerang anak anak ,maka tentu anak anak harus dikawal, Dikawal lewat apa , ya lewat vaksinasi.
Saya hari ini ketemu sama anak anak sekolah, mulai dari usia 12 tahun sampai 19 tahun, dan Mereka semua rata rata sudah vaksin untuk ke dua kali, dan tentu ini bagus, apalagi mereka di kawal sama para guru, orang tua , bahkan bapak walikota Ambon, tutur Panglima TNI
Panglima juga menyampaikan bahwa Sementara untuk lansia, dalam terminologi itu mulai terhitung dari usia 60 tahun ke atas , tetapi sebenarnya yang harus kita proteksi adalah mereka yang sudah komorbid, atau penyakit yang tidak menular , seperti diabetes, darah tinggi, ginjal, dan seterusnya.
Kebutulan kondisi di masyarakat kita bukan hanya yang 60 tahun ke atas, tetapi mereka yang berusia 40 ke atas juga sudah mulai, oleh karna itu dalam hal ini,”kita Fleksibel saja, semua sudah sepakat vaksin nator sudah sepakat, namun yang penting mereka mereka yang resiko lebih besar, mereka- mereka yang karna usianya sudah punya komorbin atau penyakit tidak menular tadi, yang nantinya akan terpuruk jika terkena Inveksi, dan itu lebih cepat parah, maka oleh sebab itulah, yang menjadi prioritas kita adalah untuk meningkatkan vaksinasi kepada anak – anak dan lansia, untuk dapat meningkatkan Anti bodi tentunya, tegas Panglima TNI.
Panglima TNI Jendara TNI Andihka Perkasa juga menambahkan bahwa Kedepan,”kita akan menambah kuota penerimaan prajurit karier TNI di Maluku, Karena daerah-daerah perbatasan di wilayah Timur dan daerah-daerah yang masih kurang jumlah prajurit TNI nya.
Kedepannya kami bukan mengurangi kuota, tapi justru akan memberikan kuota lebih ke Kabupaten Kabupaten, yang membutuhkan, penambahan Personil TNI Tutup panglima TNI jendral TNI Andhika Perkasa. (E.B SM)

Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment