MediaSuaraMabes, Baturaja, Sumatera Selatan — Unit Intelkam Polsek Semidang Aji Polres OKU melakukan pengecekan pasca air Sungai Ogan yang menerjang pemukiman warga daerah Kecamatan Semidang Aji. Senin, 18 Oktober 2021.
Adapun desa yang terendam Air Sungai Ogan adalah sebanyak 8 Desa dengan rincian sebagai berikut:
– Tanjung Kurung : (1KK)
– Batang Hari : (1 exs rumah makan)
– Ulak Pandan : (59 KK)
– Keban Agung : Nihil
– Tubohan : (16 KK)
– Tebing Kampung :(2 buah rumah makan)
– raksa jiwa nihil
-pandan dulang nihil.
Akibat meluapkannya sungai Ogan tersebut, merusak 1 buah insfrastruktur bangunan Desa, yaitu jembatan gantung Desa Tubohan yang menghubungkan perkebunan dan persawahan warga Desa Tubohan dan di informasikan juga bahwa untuk korban jiwa tidak ada hanya terdapat kerugian materi.
Selanjutnya, sekira pukul 11.00 Wib Kasat Intelkam Polres OKU AKP Hendry Antonius, S.H., Kapolsek Semidang Aji IPDA Wahyudin, S.H., M.Si., bersama Unsur Tripika Kecamatan Semidang Aji melakukan peninjauan Lokasi jembatan gantung Desa Tubohan.
Kapolsek Semidang Aji, IPDA Wahyudin, Saat Bersama Kasat Intelkam Polres OKU, AKP Hendry Antonius, S.H, menjelaskan, Meluapnya sungai Ogan tersebut terjadi secara tiba – tiba, yang mana pada saat bersamaan terjadinya hujan dengan intensitas yang sangat deras/tinggi mulai dari Kecamatan Ulu Ogan, Kecamatan Pengandonan dan Kecamatan Semidang Aji yang mengakibatkan air sungai meluap dan memasuki pemukiman warga Desa Kec. Semidang Aji.
“Akibat meluapnya Sungai Ogan tersebut, mengakibatkan adanya kerusakan materi yang dialami warga Kecamatan Semidang Aji sehingga menganggu perekonomian diwilayah Desa yang terdampak luapan Sungai Ogan”terang Kapolsek Semidang Aji.
“Para Bhabin Kamtibmas bersama Kepada Desa menghimbau para warga Desanya masing – masing yang rumahnya terletak di bantaran Sungai Ogan untuk waspada apabila terjadi hujan deras kembali untuk secepatnya mengungsi demi keselamatan warga Kecamatan Semidang Aji,”pungkas Kapolsek Semidang Aji IPDA Wahyudin, S.H.
(Hardy/Samsun)
Comment