MediaSuaraMabes, NUNUKAN — Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Kalimantan Utara, Ir. Deddy Yevri Hanteru Sitorus, M.A., bersama PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa satu unit bus pelajar untuk Pesantren As’adiyah Sebatik Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Sabtu 16/01/2021.
Bantuan kendaraan tersebut akan dipergunakan untuk memobilisasi santri – santriawati dari asrama ke Pesantren As’adiyah di Jalan Bakti Husada, Desa Sungai Nyamuk, Kecamatan Sebatik Timur.
Dalam sambutannya, Kepala MA As’adiyah, Kamal Soreyanto, menyatakan apresiasinya terhadap perhatian yang telah diberikan oleh Deddy Sitorus dan PT. BRI khususnya bagi dunia pendidikan di wilayah perbatasan.
Menurutnya, bantuan bis sekolah ini memang menjadi salah satu kebutuhan yang sangat urgen untuk menunjang penyelenggaraan belajar mengajar di Pesantren As’adiyah.
“Mulanya kami pernah meminta ke dinas terkait agar bisa menambah rute menuju Pesantren As’adiyah karena sebagian besar santri dan santriawati menempuh perjalanan dengan berjalan kaki untuk sampai ke sekolah ini, namun belum ada tindak lanjut, Alhamdulillah berkat Bang Deddy Sitorus dan PT. BRI pihak kami diberikan kendaraan penunjang pendidikan berupa bis” ujar Kamal.
Dia menambahkan, seiring besarnya minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke pesantren menjadi tantangan tersendiri bagi pengurus sekolah untuk memaksimalkan kurikulum pendidikan yang ada.
Salah satu contoh adalah ketika akan mengoperasikan balai informatika, ini masih menjadi kendala karena belum tersedianya aliran listrik di sekolah tersebut.
“Semua sudah siap, seperti unit-unit komputer yang akan dipergunakan oleh para siswa hanya listriknya yang belum ada” imbuhnya.
Oleh karenanya, Kamal berharap penyediaan listrik juga bisa diprioritaskan ke wilayah tersebut.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengatakan, negara harus hadir dan memberi perhatian kepada warga di perbatasan, bidang pendidikan merupakan salah satu isu penting yang butuh perhatian serius.
“Kita tahu pemerintah punya keterbatasan, karenanya saya berterima kasih kepada rekan-rekan di BUMN yang telah berbuat banyak kepada masyarakat tak hanya melalui CSR namun juga melalui kegiatan-kegaiatan lain yang membantu masyarakat” tutur Deddy.
Menanggapi belum tersedianya aliran listrik di Pesantren As’adiyah, dia mengatakan akan mengkomunikasikan persoalan tersebut ke pihak PT. PLN Persero agar bisa diakomodir melalui program listrik masuk desa.
Lebih lanjut, Wakil Direktur Utama PT. BRI Pusat, Catur Budi Harto, menjabarkan pengalamannya berkunjung ke Pulau Sebatik.
“Ini kali kedua saya ke Pulau Sebatik, pertama sewaktu meresmikan unit BRI Sei. Nyamuk dan kali ini diajak Pak Deddy Sitorus untuk ke Kalimantan Utara, ternyata ke Pulau Sebatik, perkembangannya luar biasa,” ujarnya.
Mengingat pesatnya perkembangan di pulau Sebatik, Catur Budi Harto berkeinginan untuk menambah unit-unit usaha BRI guna menunjang perekonomian di beranda perbatasan ini.
“Ini juga bagian dari bagaimana kami (BRI) mendekatkan diri dan memudahkan nasabah untuk mendapatkan pelayanan perbankan,” katanya.
Sebagai informasi, hadir dalam kegiatan penyerahan bantuan tersebut diantaranya Camat Sebatik Wahyuddin, S.Sos, Kapolsek Sebatik Timur Iptu Randhya Sakthika Putra, Danramil 0911-02/Sebatik Mayor Arm Mohammad Bakri, H. Abdul Sani, S.Ag dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nunukan, Kepala Desa Sei. Nyamuk Zulkipli, S.Kom, Kepala Desa Sei. Limau Mardi, tokoh masyarakat Sebatik dan jajaran pembina Yayasan Asadiyah DR (HC) H. Moh. Ali Karim, H. Nuwardi Pakki (H. Momo), H. Herman Baco, SE, MM (H. Andeng) serta Rustam Jaya.
Syafaruddin / Biro Nunukan
Comment