Ketua Umum Gerbang Malay Beri Santunan Kepada Balita Dan Anak Sekolah

MediaSuaraMabes, Langkat — Ketua umum (Ketum) Gerbang Malay Adhan Nur, SE santuni anak – anak di Desa Paya Bengkuang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat dan Desa Pematang Tengah kecamatan Tanjung Pura, Langkat. Sabtu, 16/10/2021.

Adhan Nur SE, menyatakan bahwa bangsa Melayu sudah menjadi tradisi bersedekah dalam berkenduri artinya pada diri segenap bangsa Melayu tidaklah ada kata pesta melainkan berkenduri.

Adhan Nur SE yang didampingi oleh Drs.Syarifendi,M.Rijal PA SPd, Devhan Rao SH, dan sejumlah pengurus Gerbang Malay lainnya menghadiri undangan kenduri pernikahan Dhani Rokan di dusun serapuh ABC Desa Paya Bengkuang Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat dan kenduri aqiqah di dusun timbangan lama Desa Pematang Tengah kecamatan Tanjung Pura Langkat.

Dalam kesempatan tersebut Gerbang Malay (Gerakan Bangsa Melayu) melakukan santunan kepada ratusan anak anak balita,anak anak SD/MI, anak anak SMP/MTs.

Adhan Nur SE yang didampingi Drs.Syarifendi ketika dihubungi di sela – sela santunan menjelaskan bahwa berdirinya Gerbang Malay bukanlah untuk membanding dan menyaingi wadah ataupun organisasi Melayu yang sudah ada melainkan untuk menyatukan sebab Melayu itu bangsa secara umum Islam.

Musnahnya beberapa kerajaan Melayu di berbagai negara tidak lain akibat penjajahan Portugis dan di Indonesia akibat kekejaman komunis. Maka untuk itu Gerbang Malay hadir sebagai solusi mengangkit batang terendam.

Sebagai contoh makam raja Ahmad Bin Indra Bungsu, Raja pertama kali memberikan nama langkat ini, namun makamnya tidaklah pernah dipugar oleh pembesar negeri Ketika disinggung legalitas hukum Gerbang Malay.

Adhan Nur SE menjelaskan, sudah punya akte pendirian dan tercatat di Depkumham
Gerbang Malay dideklarasikan pada tgl 17 Agustus 2021 di Stabat dengan pendiri Adhan Nur SE, Drs.Syarifendi, M.Rijal PA SPd, Drs Johan Arifin SPd dan Agus Rahmadani SPd.

Baca Juga :  Pegawai Non PNSD Terbukti Positif Narkoba Akan Dipecat Tanpa Pemberitahuan

Kemudian terbentuklah kepengurusan melalui Tim 17 di taman liza, Desa Pertumbukan, Kecamatan Wampu.
Adhan Nur SE, menambahkan saat ini banyak daerah diluar Sumatera Utara bersedia menjadi pengurus Gerbang Malay di daerahnya sementara untuk Kabupaten Langkat ada 20 kecamatan yang sudah diberikan mandat Tutupnya.

(Ratna/sarifendi)

Comment