Seniman Musik Banjarmasin (KSMB) Menggalang Donasi Lewat Konser Bertajuk Peduli Bencana Banjir Katingan Kalteng 2021.

MediaSuaraMabes, Kalimantan Tengah – Memasuki kuartal ke II tahun 2021, Pulau Kalimantan kembali dilanda bencana alam, banjir. Tercatat enam Kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) darurat banjir sejak Agustus 2021 lalu. Masyarakat yang terkena dampak banjir pun tercatat sebanyak 29.885 keluarga dengan jumlah 57.117 jiwa.

Untuk meringankan beban para korban bencana alam tersebut, puluhan musisi dan pekerja seni di Kota Banjarmasin kemudian berkolaborasi. Dibalut dalam sebuah komunitas bernama pengurus Komunitas Seniman Musik Banjarmasin (KSMB), mereka menggalang donasi lewat konser bertajuk Peduli Bencana Banjir Katingan Kalteng 2021.

Kegiatan sosial itu mendapat support dari ASseekk MaNaGeMent bersama KNPI Provinsi kalsel, Bang Roli (Surya Arina), Pagaran Production, SPL Kalimantan selatan, PSB Kalsel, KSB dan tiara sound system Banjarmasin.

Konser Peduli Banjir Katingan Kalteng yang diselenggarakan secara live di halaman KNPI Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat No. 2 Banjarmasin, (perempatan lampu merah Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin) sejak tanggal 9 – 12 September 2021, memperoleh dana sebesar Rp10.686.000.

Kepada media ini, ketua Umum KMSB, Mardy Bili mengungkapkan rasa syukurnya karena berhasil meraih uang sebesar Rp 10 juta rupiah untuk didonasikan. Ia merasa, jumlah uang yang terkumpul dari konser amal tersebut sangat luar biasa.

“Sebagai acara tasyakuran sekaligus press conference, yaitu dalam acara Konser Peduli Banjir Katingan-Kalteng kemarin itu kami berhasil mengumpulkan kurang lebih Rp10.686.000. Ini luar biasa,” ujar pria yang akrab dipanggil Bang Mardy itu di Banjarmasin, Senin (13/8).

Tidak hanya Bang Mardy, Koordinator Lapangan, Hafidz juga mengungkapkan rasa syukurnya karena niat baik para seniman dan musisi di Banjarmasin untuk berdonasi disambut dengan baik oleh masyarakat.

Kesuksesan mereka dengan meraih uang donasi sebesar Rp10 juta rupiah itu, tentu menjadi pencapaian yang luar biasa.

Baca Juga :  AMPIN Kupang Buka Suara Atas Korban Penculikan Terhadap Perempuan dan Anak di Nagekeo

“Alhamdulillah, hasil yang tidak sedikit buat kami dan bisa dibilang luar biasa sekali. Karena sebenarnya acara ini pertama waktunya sangat minim, cuma dapat ijin 3 hari saja. Dana yang terkumpul akan langsung diberikan kepada para korban bencana alam dalam bentuk paket sembako,” tutur Hafidz. (Edo/RG4)

Comment