SINDIR BUPATI HUMBANG HASUNDUTAN, RATUSAN PAPAN BUNGA BANJIRI DOLOKSANGGUL.

MediaSuaraMabes, Doloksanggul – Jalan Merdeka Doloksanggul, sampai Simpang empat dan jalan Siliwangi Doloksanggul, dipenuhi papan bunga,8/9/2021. Papan Bunga bernada sindiran ini dikirimkan masyarakat dan berbagai elemen dan lembaga kemasyarakat Humbang Hasundutan.

Deretan papan bunga itu ternyata sebagai sindiran terhadap Bupati Dosmar Banjarnahor yang dianggap gagal memimpin Humbang Hasundutan.

Sebagaimana diketahui, setelah Bupati Dosmar Banjarnahor menjadi Bupati Humbang Hasundutan periode 2015-2020 dengan Wakil Bupati Saut Parlindungan Simamora, kemudian dilanjutkan periode ke dua tahun 2020-2024, dengan wakilnya Oloan Paniaran Nababan yang menang tipis melawan kotak kosong, unggul dengan raihan suara 51, 58 persen, kotak kosong meraih 46, 77 persen.

Sejak periode pertama, hingga periode ke dua saat ini, Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, tidak pernah ada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan atau yang lajim disebut PAPBD. Selama 5 tahun PAPBD Kabupaten Humbang Hasundutan tidak ada, ketidakadaan PAPBD sangat merugikan masyarakat, karena anggaran yang seharusnya bisa di gunakan untuk pembangunan, menjadi kosong atau silpa.

Berbagai pesan di sampaikan di papan bunga tersebut, “Humbahas dengan rekor 5 Tahun tanpa PAPBD” dikirimkan Yanto Sihotang. Yanto Sihotang sempat didengun-dengunkan berpasangan dengan Dosmar Banjarnahor pada Pilkada 2020, namun akhirnya batal berpasangan di pilkada tersebut.

Berbeda tapi memiliki makna yang hampir sama, Humihar Hardi Purba, Sekjen LSM Papatar, di Papan bunganya ditulis “Desa Nambadia masih membutuhkan PAPBD” Belakangan ini desa Nambadia Kecamatan Parlilitan viral di media sosial, karena ada orang sakit dan ibu melahirkan ditandu untuk berobat ke Puskesmas terdekat, hal tersebut dilakukan warga karena rusaknya kondisi jalan, dan tidak bisa di lalui kendaraan.

Aduhot simamora ketika di minta tanggapannya melalui Whatshappp, terkait dengan ratusan papan bunga yang menyindir kinirja Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor mengatakan “tidak adanya Perda PAPBD jadi sejarah buruk Kabupaten Humbang Hasundutan.

Baca Juga :  Program Aandes Padat Karya Desa kali Cinta Bantuan 50 mck

Sejak Dosmar jadi bupati Humbahas tidak pernah ada P.APBD. Belum lagi pengesahan RPJMD yg harus diintervensi Gubernur sehingga pengesahannya melewati batas waktu yg ditentukan.

Perihal P.APBD, mendengar keluhan dari Desa-desa dengan infrastruktur yg rusak, Sekiranya ada P.APBD bisa cepat ditangani, katanya”. (Tim)

Comment