Jelang Ramadhan, Polres Pelabuhan Tanjung Priok Sita 959 Miras dan 100 Knalpot Bising

SuaraMabes, Jakarta  – Menjelang bulan suci Ramadhan, pihak Polres Pelabuhan Tanjung Priok bersama Kodim 0502 Jakarta Utara melaksanakan kegiatan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dan Operasi Keselamatan Berlalulintas sepanjang dua pekan berhasil menyita barang bukti sebanyak 959 botol miras berbagai merk dan 100 buah knalpot bising dari 100 kendaraan bermotor (ranmor).

Menurut Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana, barang bukti didapat dari kawasan Muara Baru dan Kali Baru dengan mengamankan 6 pelaku penjual miras berinisial US, ZH, SA, UH, YN dan SI.

“6 pelaku masih kami lakukan pemeriksaan secara intensif,” kata Putu kepada wartawan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis (8/4).

Putu menuturkan, barang bukti hasil sitaan itu nantinya akan dilakukan pemusnahaan.

“Tentunya, akan kita lakukan pemusnahaan. Namun, soal waktunya kami belum tahu karena pemeriksaan masih berlangsung,” jelas Putu.

Putu menambahkan, Operasi Pekat dan Operasi Keselamatan Berlalulintas diterapkan untuk memasuki bulan suci Ramadhan untuk memastikan kondisi kondusif agar masyarakat yang melaksanakan ibadah puasa bisa khusuk.

“Kami tidak melakukan tilangan kepada kendaraan. Namun, diberikan surat teguran dengan mengamankan motor. Mereka bisa mengambil kendaraanya setelah membawa knalpot pabrikan yang sesuai dengan standar,” ungkapnya.

Putu menghimbau, masyarakat yang akan melaksanakan ibadah puasa dan tarawih untuk menerapkan aturan protokol kesehatan (prokes) yang sudah diatur oleh pemerintah.

‘Kepada seluruh masyarakat untuk patuhi porkes sudah ada aturan baru dari pemerintah kegiatan Ramadhan mohon mohon untuk dipatuhi mrnghindari potensii potensi kejahatan selama bulan Ramadhan,” ungkap Putu.

Putu mengatakan, selama bulan Ramadhan tiga pilar akan melaksanakan patroli bersama.

“Selama bulan puasa akan ditingkatkan lebih sinergis lagi,” pungkas Putu. (ron)

Baca Juga :  Kapolda Maluku Tinjau Tempat Karantina Anggota Polri Terkonfirmasi Covid-19

Comment