PT TME Tidak Miliki KTT, Bupati Kopli Ansori Pertanyakan ??

Suaramabes, Lebong – Terkait Dikeluarkan izin penambang emas untuk PT TME (Tansri Madjid Energi) di Desa Lebong Tambang, kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong,Provinsi Bengkulu. Sejak tahun 2006 Nampaknya masih belum jelas bentuk progresnya, dalam bentuk investasi serta PAD kepada pemerintah Lebong. Polemik ini semakin mencuat lantaran masyarakat mempertanyakan kejelasan dari pihak perusahaan tersebut.

Terkait kesejahteraan masyarakat, Bupati Kopli Ansori memberikan penyampaiannya secara langsung, “kita menelusuri polemik apa yang sebenarnya terjadi,dan sebenarnya dalam kondisi apa…..??” Ucapnya pada Kamis 22/07/2021.

“memang benar ada investasi dari PT TME kepada Pemerintah kabupaten Lebong sejak 2006 sampai dengan sekarang, Tetapi investasi ini belum jelas”.ungkap Bupati.

Belum jelas dampak positif tersebut dikarenakan kontribusi apa yang sudah diberikan pihak PT TME sejak tahun 2006 sampai sekarang 2021 tidak ada, terutama kepada Lingkungan Sekitar dan juga kepada pemerintah kabupaten Lebong.

Bupati menyampaikan bahwa “Dari awal saya menjadi bupati pertama progres pendapatan dari investasi yang ada ya g saya lihat,,sampai hari ini PT TME tidak terdaftar di PAD kita di Kabupaten lebong”jelas bupati

“Kita pernah mempertanyakan kepada pihak PT TME agar mempersentasikan mengenai IUP, SOP, sampai pelaksanaan teknis mereka, kata mereka belum siap.
Pihak perusahaan berjanji akan mempersentasikan progres mereka kepada kita kedepannya” ujar Bupati Kopli.

“kemarin PT Tansri Madjid silaturrahmi ke kita, dan kita mempertanyakan mengenai perizinan dan lainnya,tapi mereka tidak membawa apa apa”ucap bupati.

“jadi kalau kita pertanyakan perizinan mereka, yah mereka tidak bisa menunjukkan, saya mempertanyakan siapa Kepala Teknik Tambang (KTT) nya,(Permen ESDM 26 Th 2018). Mereka menjawab,Gak ada…..!!
jadi bingung kitanya”tegas kopli.

“kita akan komunikasikan dengan pihak perusahaan secepatnya, jika mereka ingin berinvestasi, maka kita membuka ruang terhadap mereka, kita juga akan menjamin keamanan dan kenyamanannya mereka”.tutur Bupati.

Baca Juga :  KONTAK TEMBAK TNI-POLRI DENGAN KELOMPOK KRIMINAL BERSENJATA DI INTAN JAYA

“Jadi dengan hal ini kami akan melayangkan surat kepada pihak kementrian SDM untuk mengevaluasi mengenai perizinan yang diterbitkan untuk PT TME ini”.tutupnya.(NM/Y2)

Comment